Pola Hidup Sehat

Awal Mula Penemuan Termometer di Tahun 1593, Berikut Sejarah Termometer Sebagai Alat Pengukur Suhu

Termoskop adalah jenis termometer paling awal. Perangkat ini hanya bisa menunjukkan perubahan suhu tetapi tidak menunjukkan nilai numerik.

AFP
Termometer modern ini sudah berupa tabung kaca tertutup dengan skala numerik, yang disebut skala Fahrenheit. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Termometer sangat berguna untuk mengecek suhu tubuh kita.

Sejak ratusan tahun yang lalu, para ilmuwan telah menyadari bahwa perubahan suhu dapat diukur menggunakan perangkat kaca yang diisi dengan cairan yang mengembang saat dihangatkan dan menyusut saat didinginkan.

Adapun alkohol dan merkuri adalah cairan yang paling umum digunakan dalam pengukuran suhu.

Termoskop adalah jenis termometer paling awal. Perangkat ini hanya bisa menunjukkan perubahan suhu tetapi tidak menunjukkan nilai numerik.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, salah satu termometer pertama dikembangkan oleh penemu asal Italia, Galeleo Galilei, pada tahun 1593.

Perbedaan Suhu dan Panas Lengkap Cara Kerja Termometer; Kunci Jawaban Soal Kelas 5 Buku Tema 6

Termoskop menggunakan air sebagai cairan dan bola kaca di dalam tabung terbuka. Bola lampu kaca naik dan turun dengan perubahan suhu.

Kemudian, di tahun 1612, penemu Italia lainnya, Santorio Santorio, menggunakan skala numerik pada termoskop tetapi masih sangat sederhana.

Pada tahun 1654, tabung kaca tertutup pertama dikembangkan oleh Ferdinand II, Grand Duke of Tuscany.

Termometer pada tahap ini menggunakan cairan alkohol dan memiliki skala numerik, tetapi tidak terlalu akurat. Pada tahun 1709, ilmuwan Daniel Fahrenheit menjadi penemu termometer modern.

Termometer modern ini sudah berupa tabung kaca tertutup dengan skala numerik, yang disebut skala Fahrenheit.

Dilansir dari Jamaica Hospital, versi awal termometer modern menggunakan alkohol, dan pada tahun 1714 Fahrenheit mengembangkan termometer air raksa dengan skala yang sama.

Quotes Malam Minggu Bahasa Inggris dan Ucapan Selamat Malam Minggu Happy Saturday Night

Kemudian pada abad yang sama, ilmuwan Anders Celsius jiyan ta mengembangkan skala numerik, yang disebut skala Celsius.

Skala ini didasarkan pada skala nol sampai seratus, dimana titik beku air adalah nol, titik didih air adalah 100 derajat, dan suhu tubuh normal adalah 37 derajat.

Pengembangan termometer masih berlanjut hingga termometer medis pertama ditemukan oleh Sir Thomas Allbut pada tahun 1867.

Selama hampir seratus tahun, termometer pada dasarnya tidak berubah.

Alat pengukur suhu ini tetap menggunakan cairan alkohol atau merkuri karena dianggap sangat akurat.

Cara Cek Tagihan BPJS Kesehatan Online Gak Repot ! Nih, Ikuti Panduan Cara Cek BPJS Kesehatan di HP

Termometer yang lebih modern dikembangkan setelah Perang Dunia II yang menggunakan teknologi inframerah dan ditempatkan di telinga.

Termometer jenis ini menggunakan sirkuit listrik kecil dan pembacaan numerik yang dapat mengukur suhu lebih cepat dan lebih presisi daripada termometer berisi cairan.

Saat ini, termometer modern menggunakan beberapa jenis sensor listrik untuk mengukur suhu tetapi skala numerik yang sama, yang dikembangkan pada tahun 1700-an oleh Fahrenheit dan Celsius, masih tetap digunakan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Penemuan Termometer: Penemu dan Perkembangannya"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved