Dongkrak PAD di Sintang, Joni Sianturi Akan Manfaatkan Aset Pemda
"Optimis lah kita, (apalagi) ekonomi dah bergerak, dan kita berusaha. Mungkin sumber sumber PAD baru kita cari termasuk yang menjadi target kita peman
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Sintang, Joni Sianturi optimis Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat pada tahun 2022.
Ada beberapa program kerja yang akan dilakukan Joni untuk meningkatkan PAD, antara lain mencari sumber PAD baru hingga pemanfaatan aset untuk dikomersilkan.
"Optimis lah kita, (apalagi) ekonomi dah bergerak, dan kita berusaha. Mungkin sumber sumber PAD baru kita cari termasuk yang menjadi target kita pemanfaatan aset, bisa dikomersilkan supaya mendatangkan PAD," kata Joni, Jumat 21 Januari 2022.
Hal pertama yang bakal dilakukan Joni untuk menggi PAD yaitu melakukan intensifikasi penerimaan dan retribusi. Menurut Joni, aset yang dimiliki pemda banyak yang tidak mendatangkan PAD.
• Jabat Kadisperindagkop dan UKM Sintang, Arbudin Akan Fokus Tata Pasar dan Kembangkan Produk UKM
"Untuk menggali PAD yang sekarang ini pertama kita melakukan intensifikasi, yang ada kita betul-betul lakukan penagihan, terus banyak juga aset yang tidur, kalau bisa kita kerjasama dengan pihak ketiga terkait pemanfaatan misal berapa tahun, jadi bisa mendatangkan PAD, itu yang kita sebut memanfaatkan aset tidur," beber Joni.
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) juga menjadi persoalan yang akan dicari solusinya kedepan. Joni menilai, filosofi dari PBB adalah masyarakat itu merasa ijut serta dalam membayar pajak, bukan masalah besar kecilnya. "PBB sektor desa dan perkotaan, jadi walaupun masyarakat memberikan sumbangan kecil, tapi dia merasa punya andil, ikut membangun," jelasnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sintang)