PPKM Jakarta Diperpanjang Mulai Hari Ini hingga 24 Januari 2022 Akibat Omicron Makin Ganas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mulai hari ini Jakarta terpaksa menerapkan Pemberlakukan Pembatasan keigatan Masyarakat (PPKM).

Untuk sementara status level 2 untuk ppkm masih diperpanjanga untuk wilayah DKI Jakarta berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 3 Tahun 2022.

Kebijakan ini melihat situasi peningkatan kasus virus corona yang terus terjadi. 

Pemicu utamanya ada varian omicron yang memiliki penyebaran sangat cepat.

Sehingga Pemerintah Pusat harus memperpanjang (PPKM) level 2 untuk DKI Jakarta.

Inmendagri memperpanjangan PPKM Level 2 di Jakarta mulai berlaku hari ini, Selasa 18 Januari 2022 sampai dengan 24 Januari 2022 nanti.

"Khusus kepada Gubernur DKI Jakarta untuk wilayah Kabupaten/Kota dengan kriteria level 2 yaitu Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Kota Administrasi Jakarta Barat, Kota Administrasi Jakarta Timur, Kota Administrasi Jakarta Selatan, Kota Administrasi Jakarta Utara, dan Kota Administrasi Jakarta Pusat," tulis Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Tito mengatakan, keputusan tersebut ditindaklanjuti arahan presiden Republik Indonesia yang menginstruksikan agar melaksanakan PPKM di wilayah Jawa-Bali.

• DKI Pertimbangkan PPKM Level 3 Akibat Lonjakan Omicron Wagub Riza Patria : Kami Evaluasi

"Sesuai dengan situasi pandemi berdasarkan asesmen dan untuk melengkapi pelaksanaan PPKM yang mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19," tulis Tito.

Situasi pandemi Covid-19 di Jakarta Kasus Covid-19 yang disebabkan virus Corona varian Omicron di DKI Jakarta melonjak.

Sejak Minggu 16 Januari 2022 kasus transmisi lokal varian Omicron mencapai 153.

Hari ini, Senin 17 Januari 2022, jumlahnya sudah mencapai 243 kasus.

Totalnya, kasus varian Omicron di Jakarta sudah mencapai 825.

Sebanyak 582 kasus dialami oleh pelaku perjalanan dari luar negeri.

Sedangkan 243 lainnya adalah transmisi lokal.