Awal Januari 2022 Diskes Kabupaten Kapuas Hulu Identifikasi 4 Kasus Penyakit Demam Berdarah

Ade Hermanto menyatakan, untuk Januari 2022 ini sudah ada 4 kasus penyakit demam berdarah akibat gigitan nyamuk (DBD) di Kapuas Hulu, Provinsi Kalima

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Ade Hermatno
Plt Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana Kabupaten Kapuas Hulu, Ade Hermanto. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Plt Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana Kabupaten Kapuas Hulu, Ade Hermanto menyatakan, untuk Januari 2022 ini sudah ada 4 kasus penyakit demam berdarah akibat gigitan nyamuk (DBD) di Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat.

"4 kasus tersebut tersebar di 3 Kecamatan wilayah Kabupaten Kapuas Hulu yaitu,  Kecamatan Putussibau Utara 2 Kasus, Empanang 1 Kasus, dan Badau 1 Kasus," ucapnya kepada Tribun Pontianak, Jumat 7 Januari 2022.

Dengan ini dihimbau, kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu, dengan semakin bertambahnya intensitas curah hujan dikhawatirkan akan semakin memudahkan nyamuk Aedes Aegypti berkembang biak.

Pemprov Kalbar Akan Bangun Barau Cegah Longsor di Tepian Sungai Kapuas Putussibau Kapuas Hulu

"Meningkatkan kewaspadaannya dengan melakukan berbagai langkah pencegahan, dan antisipasi sejak dini, di antaranya dengan menerapkan gerakan 4M Plus," ucapnya.

Sedangkan gerakan 4M Plus tersebut, yakni menguras tempat-tempat penampungan air minimal seminggu sekali, menutup rapat tempat-tempat penampungan air dan mengubur barang-barang bekas yang bisa menampung air yang dapat dijadikan sebagai wadah bertelurnya nyamuk DBD.

“Plusnya adalah menggunakan kelambu saat tidur pagi atau sore bagi anak atau bayi, menggunakan obat anti nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik. Selain itu, lakukan pemantauan jentik nyamuk DBD," ujarnya.

Untuk sarana kesehatan sendiri, kata Ade Hermanto, pihaknya sudah mengimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu, harus selalu menyebarluaskan informasi terkait Panyakit DBD ini.

"Marilah kita sama-sama mencegah penyakit demam berdarah akibat gigitan nyamuk, dengan menerapkan 4M Plus," ungkapnya. (*)

[Update informasi Seputar Kabupaten Kapuas Hulu]

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved