Beda Nasib Timnas Indonesia dan Singapura di Semifinal Piala AFF 2020

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Timnas Indonesia dan Singapura punya nasib berbeda di semifinal Piala AFF 2020.

Menjadi tuan rumah, Singapura dipastikan tanpa Shakir Hamzah saat melawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF, Rabu 22 Desember 2021.

Bek kiri berusia 29 tahun itu mengalami cedera pada ligamen anterior cruciatum, ligamen kolateral medial, dan meniskus lutut kanannya saat melawan Thailand.

• Rekor Timnas Indonesia vs Singapura, Skor 9-2 Jadi Kemenangan Terbesar Garuda

Pelatih Singapura, Tatsuma Yoshida mengatakan, Shakir Hamzah selama ini menjadi satu di antara pemain kunci Singapura.

Oleh karena itu, sulit bagi dirinya menerima kenyataan pemainnya itu harus ditandu keluar lapangan dan tidak bisa lagi bermain di AFF Suzuki Cup.

"Saya berharap yang terbaik untuk pemulihannya dan saya yakin dia akan bangkit dari situasi ini dengan lebih kuat,” ungkap Tatsuma Yoshida di laman resmi FAS (PSSI-nya Singapura).

Shakir pada kesempatan itu juga menyampaikan kekecewaannya.

• Alasan Shin Tae yong Tak Duduk Santai di Bench Meski Timnas Sudah Menang 4-1 Melawan Malaysia

“Saya sangat kecewa mengalami cedera ini dan tidak dapat membantu tim di babak gugur, yang sangat saya nantikan untuk dimainkan,” kata Shakir.

“Saya akan terus mendukung tim, sementara saya fokus pada pemulihan saya. Saya juga berterima kasih atas dukungan dan harapan baik yang saya terima, dan akan melakukan yang terbaik untuk kembali lebih kuat," ungkap pemain Penang yang berlaga di Liga Super Malaysia ini.

"Saya tahu betapa berartinya kompetisi ini bagi setiap individu dalam tim. Saya akan bersama para penggemar untuk mendukung Lions kali ini karena saya tahu dukungan itu sangat berarti bagi para pemain," paparnya.

Sementara itu kondisi berbeda dialami Timnas Indonesia.

Penyerang Egy Maulana Vikri diprediksi akan turun di babak semifinal melawan Singapura.

Egy dipastikan akan bergabung bersama timnas Indonesia di Piala AFF 2020 yang digelar di Singapura.

• Shin Tae yong Sudah Antisipasi Gol Cepat Malaysia, Tan Cheng Hoe: Tim Kami Terpecah Setelah 30 Menit

Pasalnya, Liga Slovakia tempat Egy bermain sedang rehat sejenak dan akan dilanjutkan kembali pada Januari 2022.

Secara head to head, Timnas Indonesia unggul atas Singapura.

Indonesia sudah menang 30 kali melawan Singapura di berbagai ajang.

Sementara tuan rumah berhasil menang 18 kali saat bersua Garuda.

Adapun sembilan laga lainnya berakhir imbang.

Duel Indonesia vs Singapura termasuk laga yang sudah terjadi sejak lama.

Timnas Indonesia pernah meraih kemenangan 9-2 saat bertemu Singapura.

Jumlah gol itu menjadi yang terbesar dalam catatan kemenangan Timnas Indonesia saat kedua tim bertemu.

• Ketua Umum PSSI Sentil Media Malaysia yang Sebut Timnas Indonesia Tak Akan Lolos Semifinal Piala AFF

Namun kemenangan itu sudah terjadi lama, tepatnya pada 7 November 1969.

Saat itu, kedua tim bertanding di Kuala Lumpur, Malaysia dalam ajang Piala Merdeka.

Panen gol juga ditorehkan Timnas Indonesia sembilan tahun sebelumnya, 8 Agustus 1960.

Bermain di event yang sama, Timnas Indonesia berhasil menang 8-3.

Pada 18 Agustus 1990, Timnas Indonesia juga menggelar pesta gol ke gawang Singapura.

Bertanding pada event Piala Kemerdekaan, di Jakarta, Timnas Indonesia berhasil menang 6 gol tanpa balas.

Sementara itu, khusus di Piala AFF, Indonesia dan Singapura sudah bertemu sembilan kali.

Hasilnya, Indonesia menang di tiga laga, kalah empat kali dan imbang dua kali.