Liga Spanyol

Gavi! Bocah Ajaib Kesayangan Xavi Hernandez dan Luis Enrique Pecahkan Rekor Lionel Messi

Pemuda 17 tahun bernama lengkap Pablo Martin Paez Gavira itu mencetak gol kedua dalam kemenangan Barcelona atas Elche.

Pau BARRENA / AFP
Gelandang Barcelona asal Spanyol Gavi merayakan mencetak gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola liga Spanyol antara FC Barcelona dan Elche CF di stadion Camp Nou di Barcelona pada 18 Desember 2021. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Gavi, satu diantara talenta muda Barcelona dan Spanyol berhasil memecahkan rekor dari legenda hidup Barcelona, Lionel Messi yang kini membela PSG.

Bocah ajaib kesayangan Xavi Hernandez dan Luis Enrique ini berhasil mencatatkan namanya sebagai pemain termuda yang mencetak gol.

Gavi menyuguhkan penampilan memesona saat Barcelona menang tipis 3-2 atas Elche pada pekan ke-18 Liga Spanyol 2021-2022 di Stadion Camp Nou, Minggu 19 Desember 2021 dini hari WIB.

Pemuda 17 tahun bernama lengkap Pablo Martin Paez Gavira itu mencetak gol kedua dalam kemenangan Barcelona atas Elche.

Sepasang gol lain Barcelona juga diciptakan pemain muda, yakni Ferran Jutgla (22 tahun) dan Nico Gonzalez (19).

Gol ke gawang Elche bermakna spesial bagi Gavi mengingat itu merupakan torehan perdanannya untuk Barcelona. Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui.

Hasil dan Klasemen Liga Spanyol: Barcelona Dekati Atletico Madrid yang Kalah Lawan Sevilla

Sekali mencetak gol, ada dua rekor yang dilampaui Gavi.

Pertama adalah rekor striker Angers, Mohamed-Ali Cho, sebagai pencetak gol termuda di lima liga besar Eropa musim ini.

Opta Jose mencatat, Gavi yang kini berusia 17 tahun 135 hari, telah menggeser posisi Mohamed-Ali Cho.

Ketika mencetak gol perdananya untuk Angers musim ini, Mohamed-Ali Cho, berusia 17 tahun plus 222 hari.

Beberapa nama lain yang dilampaui Gavi dalam jajaran pencetak gol termuda di 5 liga besar Eropa adalah Lesley Ugochukwu (Rennes/17 tahun 254 hari), Jude Bellingham (Dortmund/18 tahun 59 hari), dan Wahidullah Faghir (Stuttgart/18 tahun 87 hari).

Gavi mencetak gol perdana untuk Barcelona di usia yang lebih muda dari Lionel Messi.

Gol pertama yang membuka kehadiran 671 gol berikutnya untuk Barcelona diciptakan Messi kala berusia 17 tahun 331 hari.

Melansir Marca, saat ini Gavi berstatus sebagai pencetak gol termuda ketiga di sepanjang sejarah Barcelona. Dua nama di depan Gavi adalah Bojan Krkic (17 tahun 53 hari) dan Ansu Fati (16 tahun 304 hari).

Jadwal Babak Play Off Liga Eropa Tahun 2021/22, Leg Pertama Barcelona vs Napoli Mulai Februari 2022

Hasil laga melawan Elche mengantarkan Barcelona menempati urutan ketujuh klasemen sementara Liga Spanyol 2021-2022

Barcelona saat ini mengumpulkan 27 poin dari 18 pertandingan. Mereka masih tertinggal 15 angka dari Real Madrid yang memuncaki klasemen dengan catatan 42 poin.

Seusai pertandingan, Xavi menyampaikan pujian kepada para pemain muda Barcelona khususnya Gavi, Nico, dan Abde Ezzalzouli.

Xavi menyebut ketiga darah muda tersebut sebagai masa depan klub.

Khusus Nico Gonzalez, dia berhasil mencatatkan namanya di papan skor dalam dua laga beruntun Barcelona di Liga Spanyol.

Sebelum laga kontra Elche, Nico juga mencetak gol untuk Barca saat melawan Osasuna pekan lalu. Abde Ezzalzouli yang baru berulang tahun ke-20 pada 17 Desember 2021 juga membukukan gol pada pertandingan yang berakhir imbang 2-2 tersebut.

"Bagaimana Gavi bisa bersaing di usia 17 tahun dan melihat apa yang dia hasilkan, ini sangat spektakuler. Dia, Nico, dan Abde adalah masa depan klub" kata Xavi, dilansir dari SPORT.

Musuh Abadi Barcelona Jadi Tempat Gol Pertama dan Terakhir Sergio Kun Aguero Berseragam Blaugrana

"Mereka anak-anak yang masih muda. Gavi sangat senang dengan bagaimana dia bermain dan bersaing. Ini tak ternilai harganya bagi seorang pelatih," ujar Xavi.

Namun, Xavi sempat menyuarakan kekhawatirannya terkait para pemain muda yang beberapa kali menyelamatkan Barcelona dari kekalahan di saat masih ada sejumlah pemain senior di tim.

Xavi khawatir lantaran talenta-talenta muda tim ibarat dua mata pisau yang bisa memunculkan sepasang efek berlawanan

Pasalnya, Xavi menilai para pemain muda tersebut tak bisa selalu tampil bagus dan menopang kinerja tim.

Meski demikian, Xavi mengaku hal tersebut bukan kritik untuk para pemain senior sebab menurutnya mereka juga tampil bagus termasuk saat melawan Elche dini hari tadi.

"Busquest, Pique, Alba, Ter Stegen, dan De Jong spektakuler," katanya.

"Hal yang mengejutkan adalah anak-anak ini yang memberikan assist dan gol, tetapi itu bukan kritik untuk orang lain."

"Saya senang dengan tim bahkan dengan mereka yang tidak bermain. Beginilah caranya. Anda harus kembali ke model permainan tim yang sebenarnya," ucap Xavi. (*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Barcelona Vs Elche: Sekali Dayung 2 Rekor Terlampaui Gavi, Salah Satunya Catatan Messi

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved