KUNCI Jawaban Tema 4 Kelas 1 Halaman 157 158 159 160 161 Buku Tematik Pembelajaran 4
Pada metode pembelajaran kunci jawaban siswa diharuskan menjawab seluruh soal sendiri terlebihi dahulu
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kunci jawaban buku tematik Kelas 1 Tema 4 menjadi pembahasan kita kali ini.
Pada metode pembelajaran kunci jawaban siswa diharuskan menjawab seluruh soal sendiri terlebihi dahulu
Sebagai latihan dalam menghadapi berbagai ujian sekolah. Sehingga siswa akan lebih fokus dan terlatih dalam menghadapi ujian sekolah.
Sesuai Tema 1 Kelas 5 berjudul Organ Gerak Hewan dan Manusia di Subtema 3 Pembelajaran 4 halaman 157, 160, 161, 163, 164, 165, 166, 167, 168, 169.
Kunci jawaban hanya sebagai pembanding dari hasil jawaban adik-adik.
Sehingga diharukan untuk membaca dan memahami seluruh materik dalam buku tematik
Berikut kunci jawaban buku tematik tema 1 kelas 5 subtema 3 pembelajaran 4 halaman 157 - 169.
• Kunci Jawaban Hari Ini Tema 4 Kelas 4 Halaman 105 Buku Tematik Pembelajaran 2 : Gotong Royong
Kunci Jawaban Halaman 157
Nenek Moyangku
Nenek Moyangku seorang pelaut
Gemar mengarung luas samudra
Menerjang ombak tiada takut
Menempuh badai sudah biasa
Angin bertiup layar terkembang
Ombak berdebur di tepi pantai
Pemuda berani maju sekarang
Ke laut kita beramai-ramai
Lani senang sekali mendengar penjelasan mengenai kejayaan bahari nenek moyang dari ayahnya saat mengunjungi tempat produksi gerabah. Dia pun teringat akan sebuah lagu tentang kegagahan nenek moyang bangsa Indonesia dalam mengarungi lautan. Dia pun spontan menyanyikannya di hadapan ayah dan para pengrajin gerabah. Semua orang yang mendengarkanya senang dan terhibur. Kisah kejayaan bahari bangsa Indonesia sebagai negara maritim pada masa lalu membuat kita bangga. Akankah masa-masa tersebut dapat terulang lagi sekarang dan ke depan?
Ayo Membaca
sumber: buku tematik kelas 5
Kapal Phinisi, Kapal Penjelajah Dunia
Kapal Phinisi adalah sebuah kapal layar kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan. Bahkan juga menjadi kapal kebanggaan bangsa Indonesia. Ketangguhan dan ketenaran kapal ini telah terdengar di seluruh penjuru dunia. Sudah sejak sekitar abad 14, kapal phinisi berlayar dan menjelajah samudera di seluruh dunia.
Konon, Phinisi ini diambil dari nama seseorang yang bernama Phinisi. Suatu ketika dia berlayar melewati pesisir pantai Bira. Dia melihat rentetan kapal di laut, kemudian dia menegur salah seorang nakhoda kapal tersebut bahwa layar yang digunakannya masih perlu diperbaiki. Sejak saat itu orang Bira berfikir dan mendesain layar sedemikian rupa dan akhirnya berbentuk layar Phinisi yang seperti sekarang ini. Atas teguran orang tersebut, maka orang-orang Bira memberi layar itu dengan nama Phinisi.
Kapal Phinisi adalah kapal istimewa. Kapal ini dibuat oleh tangantangan ahli tanpa menggunakan peralatan canggih dan modern. Seluruh bagian kapalnya terbuat dari kayu dan dirangkai tanpa menggunakan paku. Meskipun demikian, kapal ini telah membuktikan ketangguhannya dalam mengarungi samudra dan menjelajah negara-negara dunia.
Banyak upacara atau ritual yang dilakukan dalam membuat kapal Phinisi. Mulai dari pencarian hari baik untuk memulai pembuatan, upacara atau ritual mengusir roh jahat saat akan menebang kayu yang akan digunakan untuk membuat Kapal Phinisi, upacara atau ritual peletakan lunas dan pemasangan pengapit lunas, kemudian memasuki proses penggabungan dan pendempulan badan kapal. Pada proses terakhir dilakukan peluncuran, namun sebelumnya juga diadakan upacara atau ritual selamatan. Semua upacara atau ritual itu dilakukan semata-mata untuk mengharapkan keselamatan dan kesejahteraan bagi pembuat, pemilik, dan penumpang kapal Phinisi.
Peluncuran kapal Phinisi dilakukan pada saat air laut pasang dan matahari sedang naik. Ketika kapal sudah mengapung di laut, barulah tiang dan layar dipasang. Kapal yang diluncurkan biasanya sudah siap dengan awaknya. Adapun kepala tukang bertindak sebagai pelaksana utama upacara dan duduk di sebelah kiri. Doa dan mantra pun diucapkannya.
Walaupun terbuat dari kayu, kapal ini mampu bertahan dari terjangan ombak besar di laut lepas. Kapal phinisi satu-satunya kapal kayu besar dari sejarah masa lampau yang masih diproduksi hingga sekarang.
Kapal Phinisi sendiri umumnya memiliki dua tiang layar utama dan tujuh buah layar. Dua tiang layar pada phinisi menyimbolkan dua kalimat syahadat, sedangkan ketujuh layarnya melambangkan jumlah ayat dalam surat AL-Fatihah. Ada beberapa jenis kapal Phinisi, tetapi yang pada umumnya Phinisi ada dua jenis.
1. Lamba atau lambo. Merupakan Phinisi modern yang dilengkapi dengan motor diesel (PLM).
2. Palari Merupakan bentuk awal Phinisi yang melengkung dan ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan Lamba.
Kapal Phinisi biasanya digunakan sebagai kapal pengangkut barang antarpulau, namun di era modern seperti sekarang ini, Phinisi sebagai kapal barang berubah fungsi menjadi kapal pesiar mewah. Phinisi dibuat dengan interior yang mewah dan dilengkapi peralatan menyelam, dan peralatan permainan wisata bahari.
Kapal Phinisi juga dijadikan lambang salah satu gerakan WWF, yakni SOSharks. Gerakan ini merupakan gerakan untuk penyelamatan dan pelestarian hiu. Membanggakan bukan?
Kunci Jawaban Halaman 160
Tentukan ide pokok dari masing-masing paragraf bacaan di atas.
Jawaban :
Ide Pokok Pragraf 1
Kapal Phinisi merupakan sebuah kapal layar kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan, bahkan juga menjadi kapal kebanggaan bangsa Indonesia.
Ide Pokok Pragraf 2
Konon, Phinisi ini diambil dari nama seseorang yang bernama Phinisi.
Ide Pokok Pragraf
Kapal phinisi adalah kapal istimewa.
Ide Pokok Pragraf 4
Banyak upacara atau ritual yang dilakukan dalam membuat kapal Phinisi.
Ide Pokok Pragraf 5
Peluncuran kapal Phinisi dilakukan pada saat air laut pasang dan matahari sedang naik.
Ide Pokok Pragraf 6
Walaupun terbuat dari kayu, kapal ini mampu bertahan dari terjangan ombak besar di laut lepas
Ide Pokok Pragraf 7
Kapal Phinisi sendiri umumnya memiliki dua tiang layar utama dan tujuh buah layar.
Ide Pokok Pragraf 8
Ada beberapa jenis kapal Phinisi, namun yang pada umumnya Phinisi ada dua jenis.
Ide Pokok Pragraf 9
Kapal phinisi biasanya digunakan sebagai kapal pengangkut bayang antarpulau, namun di era modern seperti sekarang ini, Phinisi sebagai kapal barang berubah fungsi menjadi kapal pesiar mewah.
Ide Pokok Pragraf 10
Kapal Phinisi juga dijadikan lambang salah satu gerakan WWF, yakni SOSharks.
*) Disclaimer : Kunci jawaban ini hanya sebagia pembanding dari jawabanmu sejumlah jawaban bersifat terbuka jadi memungkinkan adanya jawaban lain.
( Lengkap Kunci Jawaban Di Sini )