Citizen Reporter

Uskup Agung Pontianak Hadiri Peletakan Fondasi Pembangunan The Luxury Colletion Labuan Bajo Resort

Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) bekerja sama Marriott International bangun Resort di Labuan bajo.

Komisi Komunikasi Sosial Keuskupan Agung Pontianak
Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus hadiri peletakan fondasi pertama pembangunan Resort Luxury di Kawasan Binongko, Rabu, 17 November 2021. 

Citizen Reporter

Samuel : Komisi Komunikasi Sosial Keuskupan Agung Pontianak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) bekerja sama Marriott International bangun Resort di Labuan Bajo.

Adapun Nama resort tersebut yakni "The Luxury Colletion Labuan Bajo Resort", Rabu, 17 November 2021.

Turut hadir juga pada momen peletakan pondasi pertama pembangunan The Luxury Collection Labuan Bajo Resort yakni, Wakil Bupati Yulianus Weng, Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus, Uskup Denpasar, Mgr. Silvester San, perwakilan Marriott International serta unsur Luxury Resort.

Tamu khusus dihadiri mantan Kapolri yaitu Badrodin, hadir pula forkompinda Kabupaten Labuan Bajo ada Kapolres dan pihak Keuskupan Ruteng diwakili oleh Vikjend.

Mewakili KWI hadir pula Rm. Bambang SJ sebagai Direktur FAI (Fortuna Agata Indonesia), kemudian Mgr.Silvester San Ketua Dewan Moneter KWI dan Mgr.Agustinus Agus anggota Dewan Moneter KWI.

Hotel ini milik KWI bekerjasama dengan beberapa pihak. Dikeloa oleh PT Fortuna Paradiso Optima PT milik KWI yang Dirut nya adalah Iwan Sumarta.

Upaya pihak KWI membangun resort di Labuan Bajo mendapat sambutan positif dari Pemkab Manggarai Barat.

Ini merupakan hotel Marriot yang ke - 132 di dunia.

Oleh karena itu tadi hadir perwakilan Marriot yang di Jakarta.

Seyogyanya tadi hadir Bupati Manggarai Barat (Labuan Bajo, ibu kotanya) tetapi mendadak berhalangan hadir sehingga diwakili oleh Wakil Bupati.

Pada momen peletakan pondasi pertama pembangunan Resort Luxury di Kawasan Binongko, Rabu, 17 November 2021, Wakil Bupati Yulianus Weng mengaku senang bahwasanya dimasa sulit karna COVID-19 masih ada pihak yang ingin membangun resort di Labuan Bajo, apalagi resort ini ada nama Labuan Bajo-nya.

Menurut Wakil Bupati, selama ini banyak pihak yang ingin membangun hotel di Labuan Bajo namun beberapa saja yang ada realisasinya.

Pemerintah menyampaikan terima kasih kepada investor yang membangun hotel di sini.

Wabup Yulianus Weng berharap pembangunan hotel ini dapat memperhatikan kearifan lokal dan budaya lokal Manggarai Barat serta berdampak menyejahterakan masyarakat lokal yang ada di wilayah kabupaten ini.

Ia juga memberi jaminan kepada wisatawan akan rasa aman dan nyaman dari segi kesehatan selama berada di Labuan Bajo.

Menurutnya pasca Labuan Bajo di tetapkan sebagai kawasan strategis pariwisata nasional yang Superprioritas, pembangunan nampak luarbiasa maju sekali, dampaknya banyak wisatawan yang mulai berdatangan.

"Kami jamin bahwa wisatawan tidak ada yang terdampak COVID-19 setelah pulang dari Labuan Bajo. Semua petugas hotel dan yang berkecimpung di dunia pariwisata sudah di vaksin tahap II," kata Wabup Yulianus Weng.

Ia menjelaskan,data hingga hari kemarin progres Vaksinasi di Manggarai Barat sudah mencapai 71,8% sementara di kota Labuan Bajo sendiri, progresnya 127,9%.

"Tidak usah takut ke Labuan Bajo, COVID-19 sudah aman," ujarnya optimis.

Selain itu ia menjelaskan stabilitas keamanan juga terjamin, kami bekerja sama dengan semua pihak, kepolisian, Dandim, FKUB dan stakeholder lainya, semua aman disini, kata Wabup Weng.

Di tempat yang sama, mewakili KWI Uskup Agung Pontianak Mgr. Agustinus Agus mengatakan, gereja tidak banyak berharap dari Derma saja, harus ada usaha yang menghasilkan.

Usaha ini bisa mensuport gereja dari segi vinansial.

MoU dengan General Manager Marriot Hotel

Uskup Agung Pontianak ini berharap, usaha kita membawa dunia ke Labuan Bajo bekerjasama Marriott International, kita harapkan dunia sadar dan dunia mulai melihat dan terjadi efek ganda yang berlipat- lipat untuk masyarakat di Labuan Bajo dan di Indonesia umumnya.

Semoga dukungan Pemkab Manggarai Barat NTT dan keberlanjutanya bisa membawa persahabatan dan kebaikan kepada sesama.

Uskup menambahkan, resort yang terletak di kawasan Binongko tersebut bangun diatas lahan seluas 15700 meter persegi dengan fasilitas 18 villa serta 30 kamar.

Selain peletakan fondasi pertama Hotel, juga ditandatangani MOU dengan General Manager Marriot Hotel.

Pihak KWI sudah melakukan penandatangan perjanjian kerjasama antara Marriott International dengan pihak The Luxury Collection Labuan Bajo Resort.

Penandatangan tersebut berlangsung di ballroom Ayana Hotel.

”Nantinya Resort itu di kelola oleh PT. Fortuna Paradiso Optima,” jelas Uskup Agustinus Agus.

Mgr Agustinus Agus menyampaikan bahwa lokasi tersebut terletak ditanah 15 000 m2 di darat dan 15.000 m2 di laut.

Diharapkan pada bulan April 2022 pengerjaannya sudah bisa dimulai pembangunan. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved