Tinju Dunia
Profil Daud Yordan, Petinju Indonesia yang Akan Bertarung Melawan Rachata Khaophimai di Thailand
Pada 7 Maret 2009, Daud Yordan bertanding melawan mantan juara IBF kelas bulu, Robert Guerrero asal Amerika Serikat untuk memperebutkan gelar NABO.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Daud Yordan adalah petinju Indonesia kelahiran Ketapang, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987.
Daud menjalani debutnya sebagai petinju profesional pada tahun 2005.
Pertarungan pertamanya digelar 25 Agustus 2005 melawan petinju Indonesia, Anshori Anhar Pitulay.
Saat itu, dirinya berhasil meraih kemenangan lewat TKO.
Sabuk juara di tinju profesional diraihnya pada pada 17 Mei 2007 setelah mengalahkan Reman Salim.
• Profil Rachata Khaophimai, Petinju Asal Thailand yang Jadi Lawan Daud Yordan
Kemenangan KO melawan petintu Filipina itu membuat Daud berhak menyandang sabuk WBO Asia-Pacific.
Daud Yordan untuk pertama kalinya bertanding di Amerika Serikat pada 13 September 2008.
Saat itu dirinya melawan petinju Meksiko, Antonio Meza di MGM Grand, Las Vegas.
Daud berhasil meraih kemenangan lewat Majority Decision (MD).
Pada 7 Maret 2009, Daud Yordan bertanding melawan mantan juara IBF kelas bulu, Robert Guerrero asal Amerika Serikat untuk memperebutkan gelar NABO.
Pertandingan tersebut dihentikan oleh wasit karena Guerrero mengalami pendarahan di atas alis mata akibat benturan kepala yang tidak sengaja, dan pertandingan dinyatakan sebagai ‘No contest’.
Pada 17 April 2011, Daud Yordan bertemu Chris John di atas ring untuk memperebutkan gelar juara dunia, dan hasilnya Chris John menang angka mutlak atas Daud Yordan.
Pada November 2011, Daud Yordan berhasil memukul KO lawannya, Frankie Archuleta, petinju asal Amerika Serikat, dan menjadikan Daud Yordan sebagai juara IBO Asia- Pasifik.
• Jadwal Tinju Daud Yordan vs Rachata Khaophimai, Pembuktian Indonesia Tak Sekadar Jago Kandang
Pada Mei 2012, Daud Yordan berhasil menjadi juara dunia kelas bulu IBO untuk pertama kalinya setelah mengalahkan Lorenzo Villanueva.
Gelar juara kembali disandang Daud Yordan ketika berhasil mengalahkan Choi Tseveenpurev pada perhelatan kelas bulu IBO.
Pada Minggu 4 Agustus 2019, Daud Yordan mendapatkan kemenangannya yang ke-44 setelah berhasil menang TKO atas Aekkawee Kaewmanee dalam ajang tinju WBC International Challenge kelas ringan super.
Saat ini, Daud adalah penyandang gelar juara dunia kelas ringan super 63,5 kilogram versi IBA dan WBO Oriental.
Gelar itu diraih Daud pada laga 17 November 2019 melawan petinju asal Afrika Selatan Michael Mokoena, di Batu, Malang, Jawa Timur.
Daud Yordan berpeluang menambah gelar lewat pertarungan melawan Rachata Khaophimai yang akan digelar di Pattaya, Thailand, Jumat 19 November 2021.
Pertarungan ini digelar dalam ajang MPro Evolution Fight Series 2021 yang memperebutkan sabuk juara silver kelas ringan super WBC Asian Boxing Council.
Sabuk juara silver kelas ringan super WBC Asian Boxing Council sendiri saat ini statusnya sedang lowong.
Biodata Daud Yordan
Nama lahir: Daud Yordan
Tempat tanggal lahir: Ketapang, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987
Alias: Cino
Stance: Orthodox
Height: 5′ 7″ / 170cm
Reach: 68″ / 173cm
Gelar
WBO Asia Pacific Youth Featherweight (2007)
Interim WBO Oriental Featherweight (2009)
Interim WBO Asia Pacific Featherweight (2010)
IBO Asia Pacific Featherweight (2011)
IBO World Featherweight (2012)
IBO World Featherweight (2013)
Interim WBO Asia Pacific Lightweight (2014)
WBO Africa Lightweight (2015)
Interim WBA International Lightweight (2016)
WBO Inter-Continental Lightweight (2018)
WBC International Challenge (2019)
IBA dan WBO Oriental
Sumber: TribunWiki, Kompas, BocRex