Khazanah Islam
Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW dan Artinya, Apakah Shalawat Bisa Mengabulkan Keinginan?
Ada beberapa manfaat yang akan diperoleh bila kita rajin mengucapkan shalawat kepada Rasulullah, diantaranya sesuai dengan pesannya dalam sebuah hadit
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Maulid Nabi Muhammad SAW akan tiba beberapa hari lagi tepatnya Selasa 19 Oktober 2021.
Momentum ini, tentu harus kita manfaatkan untuk memperbanyak bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Sholawat kepada Nabi Muhammad SAW adalah bukti kecintaan kita kepada Rasulullah.
Ada beberapa manfaat yang akan diperoleh bila kita rajin mengucapkan shalawat kepada Rasulullah, diantaranya sesuai dengan pesannya dalam sebuah hadits, artinya:
“Barang siapa yang bershalawat kepadaku satu kali, maka Allah akan membalasnya dengan sepuluh kali shalawat.”
• 19 Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW Selasa 19 Oktober 2021
Mari kita rebut shalawat dari Allah berupa rahmat yang akan menghantarkan kita semua untuk memperoleh syafa’at Rasul di Hari Akhir nanti.
Kemudian manfaat lainnya sebagaimana isi doa dalam Shalawat Munjiyat dengan lima permohonan melalui bacaan shalawat, yaitu pertama, Allah memberi ‘keselamatan’ dari perkara-perkara yang menakutkan dan membinasakan.
Kemudian kedua, Allah ‘mengabulkan’ seluruh hajat yang diminta.
Ketiga, Allah ‘menyucikan’ diri kita dari hal-hal yang buruk.
Lalu keempat, Allah ‘mengangkat’ posisi kita kepada derajat yang paling tinggi.
Kemudian kelima, Allah ‘menyampaikan’ pusat cita-cita kita.
Yang kesemuanya itu akan menjadi kebaikan-kebaikan di dunia ini dan juga setelah kematian nanti.
Keutamaan dan manfaat Sholawat Nabi juga pernah disampaikan Ustadz Abdul Somad dalam ceramahnya.
• Kata-kata Maulid Nabi Muhammad SAW yang Diperingati Selasa 19 Oktober 2021
Berikut beberapa di antaranya:
1. Jalan menyampaikan doa kepada Allah SWT.
Doa tidak akan sampai kepada Allah SWT kalau tidak melalui Sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Itulah mengapa setiap doa diawali dengan Sholawat.
2. Dapat 10 Kebaikan
Rasulullah SAW bersabda: barangsiapa yang bersholawat kepadaku 1 kali, maka Allah SWT balas dengan 10 kebaikan.
Ditutupi 10 dosa dan kesalahan. Dan Dinaikkan 10 derajat tingkatan kemuliaan.
3. Semua Keingikan Dikabulkan Allah SWT
Ustadz Abdul Somad menceritakan, pada satu waktu ada seseorang menghadap Rasullah SAW.
"Saya ini rajin berdoa ya Rasulullah. Bagaimana kalau doa saya itu, saya bagi ada di dalamnya Sholawat seperempat," cerita UAS.
Saat itu, Rasulullah SAW mengatakan hal itu bagus. Bahkan jika mau, bisa ditambah lagi.
"Bagaimana kalau doa saya itu setengahnya saya jadikan Sholawat," tanya sahabat tersebut.
Kata Nabi, bagus. Tapi kalau mau kamu tambah, tambah lagi.
Bagaimana kalau doa saya itu, saya jadikan dua pertiganya sholawat.
Bagus. Tapi kalau mau ditambah, tambah lagi. kata Nabi SAW.
Bagaimana kalau doa saya itu, semuanya Sholawat?
Apa kata Nabi SAW?
"Maka segala keinginanmu dikabulkan Allah, diperkenankan Allah. Segala susah hatimu dihilangkan Allah SWT, segala dosamu diampunkan Allah SWT," kata UAS mengutip hadits tersebut.
4. Kumpul di surga bersama Nabi SAW.
Rasulullah SAW bersabda:
"Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku." (HR Tirmidzi).
5. Mendapatkan syafaat di hari kiamat.
Dari Abdullah bin Umar, dia mendegar Rasulllah SAW bersabda:
"Jika kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin, kemudian bershalawatlah kepadaku. Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali.
Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuat tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah.
Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat." (HR Muslim).
Lafadz Bacaan Sholawat
Pertama, riwayat Imam Bukhari:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Allahumma Shollli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad Kama Shollayta 'ala Ibrohim
Wa 'ala ali Ibrohim innaka hamidummajid
Allahumma baarik 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad
Kama barokta 'ala Ibrohim
Wa 'ala ali Ibrohim
Innaka Hamidum Majid
Artinya:
“Ya, Allah. Berilah (yakni, tambahkanlah) shalawat (sanjungan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi shalawat kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim.
Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Ya, Allah.
Berilah berkah (tambahan kebaikan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim.
Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia.” (HR Bukhari, Muslim, dan lainnya. Lihat Shifat Shalat Nabi, hlm. 165-166, karya Al Albani, Maktabah Al Ma’arif).
Bacaan sholawat Nabi lainnya yang bisa dibaca adalah:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”
Artinya:
“Ya Allah, berikanlah rahmat-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad.”