FKUB Mempawah Sebut Aman, Damai dan Rukun Merupakan Kunci Kesuksesan Suatu Daerah
“Aman, damai dan rukun adalah kunci kesuksesan di suatu daerah. Untuk itu mari bersama-sama kita jaga kerukunan yang telah kita bangun,” ujarnya, Kami
Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mempawah terus berupaya menjaga kerukunan, keamanan dan ketertiban antar umat beragama.
Bersama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Mempawah, digelar Sosialisasi Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 & 9 Tahun 2006 dan Peran Tokoh Agama dan Adat/Masyarakat dalam Memelihara Kerukunan Umat Beragama di Kabupaten Mempawah.
Ketua FKUB Kabupaten Mempawah, Syarif Ismail menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan memiliki tujuan untuk memperkuat dan mempertajam kerukunan dan kedamaian antar umat beragama di Kabupaten Mempawah.
“Aman, damai dan rukun adalah kunci kesuksesan di suatu daerah. Untuk itu mari bersama-sama kita jaga kerukunan yang telah kita bangun,” ujarnya, Kamis 30 September 2021.
• Wabup Mempawah Muhammad Pagi Sebut Adanya FKUB Sebagai Wadah Kerukunan Umat Beragama
Kemudian senada dengan Ketuanya, Wakil Ketua FKUB Mempawah, Enggeng, mengatakan untuk menjaga ketentraman, dan menghindari konflik, maka sinergisitas antar semua kalangan harus selalu dijaga.
"Kita juga harus mengutamakan musyawarah dan mufakat apabila terjadi konflik dalam kehidupan sehari-hari," katanya.
Selanjutnya dikatakannya juga apabila ada konflik, maka harus segera melakukan kordinasi agar konflik tersebut bisa diredam.
"Segera berkoordinasi dengan FKUB Kabupaten Mempawah apabila menemukan konflik agar masalah cepat terselesaikan," tutupnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Mempawah)
