Wabup Sekadau Subandrio Harap HIPMI Dapat Bersinergi Tingkatkan Perekonomian Sekadau

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Wakil Bupati Sekadau, Subandrio harap HIPMI Kabupaten Sekadau dapat terus membuat terobosan dan bersinergi dengan Pemerintah dalam membangun Kabupaten Sekadau, Kalbar.

Hal itu disampaikan Subandrio saat membuka secara resmi Musyawarah Cabang II HIPMI Kabupaten Sekadau, yang bertempat di Aula hotel Pondok Indah Sekadau, Jumat 24 September 2021.

Subandrio mengatakan, kemajuan suatu daerah tidak terlepas dari dunia usaha. Untuk itu dengan adanya HIPMI di Kabupaten Sekadau diharapkan dapat membuat terobosan-terobosan baru dalam dunia usaha.

"Kita berharap HIPMI bisa eksis sehingga bisa menurunkan angka pengangguran di Kabupaten Sekadau," ujar Subandrio.

Terobosan-terobosan itupun dikatakan Subandrio bisa dimulai dari hal-hal kecil. Mengingat banyak potensi di Kabupaten Sekadau yang bisa dikembangkan, seperti perkebunan, pariwisata, oleh-oleh yang juga bisa memanfaatkan teknologi.

• Wabup Sekadau Subandrio Sebut Upaya Percepatan Vaksinasi dan Prokes Berbuah Manis

"Jangan hanya mengejar jenis usaha yang besar saja, misalkan menjadi kontraktor, karena yang seperti itu sifatnya musiman. Tetapi mulailah dengan usaha-usaha yang kecil yang sesuai kemampuan sehingga usaha dapat terus berjalan," ujarnya.

Kedepannya, Subandrio menuturkan Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau juga memiliki program unggulan yang merupakan intisari visi misi Kabupaten Sekadau, yaitu program IP3K, yang terdiri dari Infrastruktur, Perkebunan, Pertanian dan Perikanan.

Khusus di bidang perkebunan dan pertanian Wabup Sekadau itu menuturkan Pemerintah Kabupaten berupaya agar masyarakat yang masih memiliki lahan dimanfaatkan untuk berkebun. Berbagai jenis bantuan pun akan disediakan bagi masyarakat, terkhusus dalam perkebunan Pemkab memiliki tiga komoditi utama yang bisa dipilih oleh masyarakat, yakni sawit, karet dan cokelat.

"Masyarakat kita dorong untuk menanam, selanjutnya kita memikirkan untuk penjualan. Katakan misalnya ada kelompok tani cabai, jagung tentunya mereka menjual hasil perkebunan ini perlu pengusaha supaya tidak memikirkan lagi siapa yang akan menampung, siapa yang akan menjualnya. Maka kita harap HIPMI dapat turut bersinergi dalam hal tersebut," tandas Subandrio. (*)

(Simak berita terbaru dari Sekadau)