Tips Menjawab Pertanyaan Interview Kerja dan Daftar Pertanyaan Sering Muncul saat Interview Kerja

Berikut ini pertanyaan yang sering muncul saat interview kerja....................................................

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi menunggu giliran wawancara kerja. 

Hindari jawaban yang berkaitan dengan gaji yang diberikan perusahaan, skala perusahaan yang besar, atau bahkan menceritakan kekurangan perusahaan di tempat kamu bekerja sebelumnya.

Hal ini akan dinilai buruk oleh HRD. Kamu akan dianggap sebagai orang yang tidak loyal terhadap perusahaan.

Hendaknya kamu menjawab yang berkaitan dengan bisnis perusahaan yang kamu lamar, seperti kecocokan dengan jenis bisnis perusahaan, cocok dengan visi misi perusahaan, latar belakang pendidikan yang sesuai, maupun pengalaman kerja sebelumnya yang sesuai dengan posisi yang dilamar sekarang.

6. Mengapa Anda Tertarik dengan Posisi ini?

Umumnya, setelah ditanya oleh HRD mengenai motivasi melamar pekerjaan, pertanyaan selanjutnya adalah tentang posisi yang dilamar.

Apabila pengalaman bekerja kamu sebelumnya berada di posisi yang sama tentu ini tidak menjadi hal yang serius dan membuat pusing kepala.

Namun, apabila tidak memiliki pengalaman yang sama sekali di bidang tersebut, bahkan bila baru saja lulus sekolah atau kuliah, sebaiknya lakukan riset terlebih dahulu.

Pelajari terlebih dahulu job description, kemudian cari hubungan dengan latar belakang pendidikan atau keterampilan yang kamu miliki. 

Jika kamu sudah mempelajari terlebih dahulu, meskipun kamu fresh graduate, maka ada potensi kamu bisa diterima dibandingkan yang sudah berpengalaman.

7. Kontribusi Apa yang Bisa Anda Berikan untuk Perusahaan?

Pertanyaan ini perlu dijawab sesuai dengan kemampuan serta pengalaman yang kamu miliki.

Kamu bisa menceritakan pengalaman di tempat lama bekerja dan ceritakan pencapaian serta prestasi-prestasi yang telah diraih sebelumnya untuk meyakinkan HRD. 

Apabila kamu belum memiliki pengalaman kerja, baru lulus sekolah atau kuliah, maka kamu bisa menceritakan pengalaman kamu di organisasi dan ceritakan kesanggupan bahwa kamu siap bersedia belajar dari awal apabila diterima di perusahaan tersebut.

8. Apa Rencana Anda Lima Tahun ke Depan?

Perusahaan-perusahaan yang sudah besar biasanya akan menanyakan hal ini kepada calon karyawan.

Tipsnya, kamu harus menjawab yang realistis dan jujur mengenai rencana karirmu lima tahun ke depan.

Apabila kamu memiliki rencana menikah atau memiliki anak dalam lima tahun ke depan, sebaiknya ungkapkan saja kepada HRD secara langsung.

Pertanyaan mengenai rencana menikah memang cukup sering diajukan oleh HRD karena ada beberapa perusahaan yang memenag mewajibkan karyawannya untuk tidak menikah minimal enam bulan ke depan setelah diterima kerja.

9. Mengapa Anda Berhenti Bekerja dari Perusahaan Sebelumnya?

Apabila kamu sudah memiliki pengalaman bekerja sebelumnya, hindari kalimat-kalimat yang membicarakan keburukan perusahaan kamu sebelumnya.

Apabila kamu memiliki masalah pribadi dengan perusahaan sebelumnya, sebaiknya tidak perlu diceritakan kepada HRD.

Sampaikan alasan-alasan yang logis, seperti ingin meningkatkan kemampuan di perusahaan yang kamu lamar sekarang serta ceritakan ketertarikan kami mengenai hal-hal yang tidak bisa dipenuhi di perusahaan sebelumnya, namun dimiliki oleh perusahaan yang saat ini kamu lamar.

10. Berapa Gaji yang Anda Inginkan?

Pertanyaan ini terkadang akan membingungkan bagi lulusan baru (fresh graduate).

Sebelum kamu hadir untuk interview dengan HRD, sebaiknya kamu riset terlebih dahulu mengenai rentang gaji dengan posisi yang kamu lamar. Kamu bisa membaca di website-website mengenai kisaran gaji maupun bertanya dengan rekan kerja yang lain.

Apabila kamu memiliki beberapa keterampilan yang berkaitan dengan pekerjaan, maka jangan ragu untuk menceritakannya kepada HRD supaya HRD tertarik untuk menerima lamaran pekerjaanmu dan memungkinkan gaji yang akan kamu dapatkan semakin besar.

Pastikan bahwa kamu orang yang terbuka, mau diajak diskusi termasuk diskusi negosiasi mengenai gaji.

Ceritakan pengalaman serta prestasi yang telah kamu capai sehingga bisa menjadi pertimbangan untuk menentukan gaji di perusahaan baru.

Jika kamu memiliki keraguan pada saat proses interview kerja ini, jangan ragu untuk menanyakan langsung kepada HRD supaya hal-hal yang kamu belum pahami menjadi jelas.

Hal ini akan menunjukkan bahwa kamu antusias terhadap proses wawancara dan perusahaan tersebut.

Ajukan pertanyaan yang spesifik dan berkaitan dengan pekerjaan agar pewawancara juga bisa memberikan jawaban dengan gamblang.

11. Bagaimana Sikap Anda Apabila Ada yang Mengkritik Pekerjaan Anda ?

Pertanyaan ini seringkali ditanyakan oleh HRD kepada pelamar kerja untuk mengetahui kepribadian calon karyawannya.

Pada umumnya memang manusia tidak suka dikritik, akan tetapi selama kritik itu membangun, maka kamu sebagai pelamar kerja harus menerima kritik tersebut dengan senang hati dan melaksanakannya untuk memperbaiki diri sendiri.

12. Apa yang Anda Lakukan Ketika Menghadapi Masalah dalam Pekerjaan?

Jawablah dengan kalimat-kalimat yang bijaksana karena itu menunjukkan kedewasaan kamu sebagai calon karyawan.

Kedewasaan dalam berpikir, kedewasaan dalam menuntaskan masalah tentu akan menjadi pertimbangan tersendiri bagi HRD.

Kamu bisa mencari akar masalahnya terlebih dahulu, kemudian analisis masalah tersebut guna mendapatkan solusi yang terbaik dalam menghadapi permasalahan tersebut.

Dari setiap masalah yang timbul, maka kamu sebagai calon karyawan hendaknya menetapkan tindakan pencegahan (preventif) supaya permasalahan-permasalahan tidak terulang kembali.

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved