Satono Harap Petani di Kabupaten Sambas Bisa Panen Padi 3 Kali hingga 4 Kali Setahun

Pada kesempatan itu, dia mengatakan jika dia dan Wakil Bupati Sambas, Fahrurrofi memang berkomitmen menjadikan sektor pertanian menjadi satu diantara

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/M Wawan Gunawan
Wakil Menteri Pertanian (Menpan), Harvick Hasnul Qolbi bersama Bupati Sambas, Satono saat kunjungan kerja dan panen padi Varietas Unggulan Baru (VUB) Balitbangtan Kementerian Pertanian RI, di Kabupaten Sambas, Kamis 19 Agustus 2021. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, Satono menyambut lansung kedatangan Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia di Kabupaten Sambas.

Pada kesempatan itu, dia mengatakan jika dia dan Wakil Bupati Sambas, Fahrurrofi memang berkomitmen menjadikan sektor pertanian menjadi satu diantara sektor unggulan di Kabupaten Sambas.

"Sesuai janji kampanye kami, kami merindukan petani Sambas sekarang dan akan datang bisa panen tiga sampai empat kali dalam setahun," ujarnya, Kamis 19 Agustus 2021.

Harvick Hasnul Qolbi Ingatkan Satono Tentang Kesejahteraan Petani Saat Kunker di Kabupaten Sambas

Dijelaskan dia, jika hari ini panen perdana dilakukan untuk 10 hektare. Kedepan dia ingin panen padi Varietas Unggulan Baru (VUB) di Kabupaten Sambas, bisa lebih besar dari 10 Hektare.

"Pada hari ini kita panen 10 hektare, kalau nantinya kedepannya bisa lebih dari 10 Hektare, kita ingin bisa menghadirkan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Sambas," tegasnya.

Diungkapkan dia, masyarakat Kabupaten Sambas memang sebagian besar adalah masyarakat yang bekerja di sektor pertanian.

"Kami punya keyakinan bahwa Wamen bisa melihat lansung pembangunan pertanian di Kabupaten Sambas. Dan bisa menempatkan Sambas menjadi prioritas secara nasional," tuturnya.

"Sektor pertanian merupakan sektor unggulan guna pembangunan ekonomi Kabupaten Sambas. Karena sebagian besar angkatan kerja kita, sebesar 57,1 persen adalah di sektor pertanian," tegasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan jika Sambas juga melaksanakan Instruksi Presiden (Inpres) Presiden untuk percepatan pembangunan di kawasan perbatasan. Salah satunya kata dia, adalah pembangunan di Sektor Pertanian.

Wamentan RI Beberkan Keinginan Presiden Hadir di Kabupaten Sambas

"Sesuai instruksi Presiden, kita berupaya melaksanakan percepatan pembangunan kawasan perbatasan termasuk pambangunan wilayah pertanian," tuturnya.

Pembangunan pertanian kata dia, akan dimulai dari Desa. Dan itu adalah salah satu program prioritas Bupati dan Wakil Bupati.

"Dan sekarang kita dorong dengan program One Village One Produk (OVOP) untuk membangun sektor hilir industri di Kabupaten Sambas. Mudah-mudahan setelah pak menteri pulang dari sini bisa mengirim banyak program untuk pertanian di Kabupaten Sambas," tutupnya. (*)

(Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved