Bupati Sambas Satono Ingin Baznas Jadi Mitra Pemerintah

Tidak hanya itu, dia juga ingin kantor Baznas ada di jalur strategis di dekat kantor Bupati Sambas. Hal ini guna memudahkan komunikasi kedua belah pih

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Bupati Sambas, Satono saat menyalurkan sembako dari Baznas kepada masyarakat di sekitar Masjid Nurul Jannah. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, Satono mengatakan jika dia ingin Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sambas bisa lebih mudah berkoordinasi dan menjalin komunikasi dengan pemerintah melalui OPD terkait.

Kendati Baznas tidak masuk dalam struktural di bawah Bupati, namun dia ingin Baznas benar-benar jadi mitra pemerintah daerah yang bisa di andalkan.

"Saya ingin menjadikan Baznas sebagai mitra pemerintah, kita bersinergi membangun kekuatan umat membangun ekonomi islam sehingga bisa mewujudkan Sambas berkemajuan," ujarnya, Kamis 12 Agustus 2021.

Tidak hanya itu, dia juga ingin kantor Baznas ada di jalur strategis di dekat kantor Bupati Sambas. Hal ini guna memudahkan komunikasi kedua belah pihak.

"Insyaalah dalam waktu dekat, saya ingin kantor Bazanas letaknya strategis, sederet dengan kantor pemerintahan. Karena Saya menaruh harapan besar kepada Baznas," katanya.

Dengan begitu kata dia, akan lebih memudahkan kerjasama antara Pemkab dan Baznas dalam menyalurkan program-program sosial.

Forkopimda Sambas Hadiri Vaksin Massal di Puskesmas Pemangkat

"Saya harap bisa bersama-sama membangun Sambas melalui program-program sosial, termasuk yang dilakukan pada hari ini," katanya.

"Saya mengerti sekali dinamika dan seluk-beluk Baznas seperti apa, karena saya jadi Sekretaris Baznas dua periode dari tahun 2007 sampai 2013,” katanya.

Lebih lanjut dia menuturkan, jika program infaq dan zakat di UPZ Baznas di setiap Kecamatan bisa lebih dimaksimalkan. Dengan begitu, sudah barang tentu akan banyak masyarakat bisa terbantu.

Salah satu program yang paling Satono apresiasi adalah program bedah rumah Baznas.

"Jika itu bisa dilakukan secara berkelanjutan maka tidak akan ada lagi rumah yang tidak layak huni di Kabupaten Sambas," tutupnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Sambas)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved