KEUTAMAAN Sholat Isyraq & Tata Cara Sholat Isyraq, Amalan Setelah Sholat Subuh Berpahala Haji-Umrah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Yuk mendulang pahala di waktu pagi hari.

Satu di antanya yakni mengerjakan atau menunaikan sholat Sunnah di pagi hari, yakni sholat Isyraq.

Berdiam diri di Masjid lalu kemudian menunaikan Sholat Isyraq memang menjadi satu di antara amalan sunnah yang bisa dikerjakan oleh seorang Muslim sebagai pilihan dari amalan setelah Sholat Subuh sesuai sunnah yang dianjurkan.

Perintah atau anjuran mengerjakan sholat Isyraq ini terdapat dalam beberapa keterangan hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

• AMALAN Setelah Sholat Subuh Sesuai Sunnah, Tunaikan Juga Shalat Isyraq | Dapat Pahala Haji dan Umrah

Dirangkum dari berbagai sumber, satu di antaranya terdapat dalam kitab Riyadhus Sholihin dijelaskan, ada sebuah hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi :

وَعَنْ جَابِرٍ بْنِ سَمُرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – ، قَالَ : كَانَ النبيُّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – إِذَا صَلَّى الفَجْرَ تَرَبَّعَ في مَجْلِسِهِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ حَسْنَاء . حَدِيْثٌ صَحِيْحٌ ، رَوَاهُ أَبُوْ دَاوُدَ وَغَيْرُهُ بِأَسَانِيْدَ صَحِيْحَةٍ

Artinya: Dari Jabir bin Samurah radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam itu apabila telah melakukan shalat Shubuh, beliau duduk bersila di tempat duduknya sampai terbitnya matahari yang putih indah sinarnya.” (HR. Abu Daud dan selainnya sanadnya shahih) [HR. Muslim, no. 4851; Abu Daud, no. 4850]

Keterangan ini juga bisa dilihat dalam hadist lainnya.

• DOA Terhindar dari Fitnah Dajjal Arab Latin dan Artinya

Satu di antaranya yakni hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang melaksanakan shalat shubuh secara berjama’ah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan shalat dua raka’at, maka ia seperti memperoleh pahala haji dan umrah.” Beliau pun bersabda, “Pahala yang sempurna, sempurna dan sempurna.” (HR. Tirmidzi, no. 586

Adapun terkait sholat Isyraq, ada banyak keutamaan yang bisa Anda dapatkan.

Beberapa di antaranya yakni berkesempatan mendapatkan pahala haji dan umrah hanya dengan mengerjakan amalan setelah sholat Subuh yang relatif ringan dikerjakan ini.

Keutamaan Sholat Isyraq ini, dapat dilihat dari beberapa hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam

Satu di antaranya adalah hadist dari Abu Umamah, yang meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:

مَنْ صَلَّى صَلاةَ الصُّبْحِ فِي مَسْجِدِ جَمَاعَةٍ يَثْبُتُ فِيهِ حَتَّى يُصَلِّيَ سُبْحَةَ الضُّحَى، كَانَ كَأَجْرِ حَاجٍّ، أَوْ مُعْتَمِرٍ تَامًّا حَجَّتُهُ وَعُمْرَتُهُ

“Barangsiapa yang mengerjakan shalat shubuh dengan berjama’ah di masjid, lalu dia tetap berdiam di masjid sampai melaksanakan shalat sunnah Dhuha, maka ia seperti mendapat pahala orang yang berhaji atau berumroh secara sempurna.” (HR Tabrani) 

• DOA Sholat Tahajud yang Mustajab Arab dan Latin, Cek Kumpulan Dzikir dan Doa Sesudah Sholat Tahajud

Ada pula keterangan lain dari hadist Rasulullah SAW melalui Anas bin Malik, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda: 

« مَنْ صَلَّى الْغَدَاةَ فِى جَمَاعَةٍ ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ كَانَتْ لَهُ كَأَجْرِ حَجَّةٍ وَعُمْرَةٍ ». قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « تَامَّةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ »

Artinya:

“Barangsiapa yang melaksanakan shalat shubuh secara berjama’ah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan shalat dua raka’at, maka ia seperti memperoleh pahala haji dan umroh.” Beliau pun bersabda, “Pahala yang sempurna, sempurna dan sempurna.”  ((HR Tirmidzi)

Demikianlah ulasan tentang amalan setelah sholat Subuh yang dianjurkan dikerjakan oleh seorang Muslim terutama anjuran mengerjakan sholat sunnah di waktu pagi yakni sholat Isyraq.

Selamat menunaikan, dan semoga bermanfaat ya Sobat Tribun Pontianak sekalian.

Tata Cara Sholat Isyraq

Berikut panduan untuk tata cara Sholat Isyraq

Dirangkum dari berbagai sumber termasuk laman Rumaysho, ada beberapa tahapan yang menjadi tata cara Sholat Isyraq.

Urutan tersebut yakni :

- Dalam menunaikan Shalat isyroq, sholat sunnah satu dini dikerjakan sebanyak dua raka’at.

Adapu gerakan dan bacaannya sama dengan sholat-sholat lainnya, kecuali hanya berbeda dalam waktu pelaksanaan dan juga niat.

• DOA Setelah Mendengar Adzan | Baca Doa Setelah Adzan Ini, Dosa Diampunkan dan Doa Dikabulkan

- Sholat isyroq disyariatkan atau dianjurkan dikerjakan bagi orang yang melaksanakan sholat shubuh berjamaah di masjid.

Lalu kemudian berdiam diri di Masjid untuk berdzikir hingga matahari terbit.

Setelahnya, kemudian dilanjutkan dengan menunaikan sholat isyroq dua rakaat yang berpahala Haji dan Umrah ini.

- Saat dalam masa berdiam diri di masjid, Anda dianjurkan untuk berdzikir.

Termasuk dengan menunaikan doa pagi hari Islam yang di mana dzikir dalam bentuk umu.

Bisa dengan membaca Alquran, atau membaca dzikir umum lainnya, atau lebih khusus lagi membaca dzikir pagi dan petang untuk doa pagi hari Islam yang dianjurkan sesuai sunnah.

• DOA Setelah Mendengar Adzan | Baca Doa Setelah Adzan Ini, Dosa Diampunkan dan Doa Dikabulkan

- Adapun terkait waktu sholat isyroq sebagaimana waktu dimulainya shalat Dhuha yaitu mulai matahari setinggi tombak.

Yakni sekitar 15-20 menit setelah matahari terbit.

Hal ini sebagaimana keterangan Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin5 dan Al Lajnah Ad Daimah 6 mengenai pengertian matahari setingi tombak.

Penjelasan lengkap mengenai tata cara sholat Isyraq di laman Rumaysho ini bisa Anda lihat di sini.

Selamat mengerjakan shlat sunnah yang berpahala Haji dan Umrah satu ini ya Sobat Tribun Pontianak sekalian. (*)

(Simak artikel lain seputar Khazanah Islam di sini)