Khazanah Islam
Niat Shalat Witir dan Tata Caranya
Ushallii sunnatal witri rok ‘atan mustaqbilal qiblati adaa’an (ma’muman / imaman) lillaahi ta’alaa
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Shalat Witir adalah Shalat yang dilaksanakan pada malam hari setelah Shalat Isya’ sampai terbitnya fajar atau waktu Shalat Subuh.
Solat Witir dikerjakan dengan jumlah rakaat ganjil.
Hukum melaksanakan Shalat Witir adalah sunnah.
Adapun bacaan Shalat Witir sama dengan Solat pada umumnya.
Hanya saja dianjurkan membaca Surah Al-A’la pada rakaat pertama dan surah Al Kafirun pada rakaat kedua.
Sementara pada rakaat ketiga dianjurkan membaca tiga surah pendek, yaitu: Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.
• Syarat Wajib dan Syarat Sah Shalat, Apa Persamaan dan Perbedaan antara Keduanya?
Bagi orang yang khawatir sulit bangun malam, dianjurkan melaksanakan Shalat Witir sebelum tidur.
Namun demikian, Shalat Witir lebih baik dilaksanakan di akhir waktu mendekati Shalat Subuh.
Cara melaksanakan Shalat Witir agak sama dengan pelaksanaan Shalat Maghrib.
Perbedaannya, pada Shalat Witir tidak ada tasyahud awal.
Jadi pada rakaat kedua langsung berdiri setelah sujud.
• Apa Saja Sunnah Hai’ah dan Sunnah Ab’adl dalam Shalat Fardlu? Apa yang Dimaksud Sunnah Abad & Haiat?
Berikut ini adalah bacaan Niat Sholat Witir satu rakaat
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًاِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatal witri rok ‘atan mustaqbilal qiblati adaa’an (ma’muman / imaman) lillaahi ta’alaa
Artinya: “Saya niat sholat witir satu rakaat menghadap qiblat menjadi makmum karena Allah ta’alaa”
Berikut bacaan niat Sholat Witir tiga rakaat
اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatal witri tsalaasa roka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an (ma’muman/imaman) lillaahi ta’alaa
Artinya: “Saya berniat shalat witir tiga rakaat menghadap kiblat menjadi (ma’muman/imaman) karena Allah ta’alaa”.
Tata Cara Shalat Witir
Rakaat pertama
- Niat
- Takbiratul ihram lalu membaca Allahu Akbar
- Membaca doa iftitah
- Membaca Al Fatihah
- Membaca surah pendek
- Ruku' dengan tuma'ninah
"سبحان ربي العظيم وبحمده" sebanyak 3 kali.
- I'tidal dengan tuma'ninah, lalu membaca:
ربنا لك اللحمد
Robbanaa lakal hamdu
- Sujud
سبحان ربي الأعلى وبحمده . Sebanyak 3 kali.
Subhaana robbiyal a'la wabihamdih
Artinya: "Maha suci tuhan yang maha tinggi serta memujilah aku kepadanya."
- Duduk diantara dua sujud
رب اغفررلي وارحمني واجبرني وارفعني وارزقني واههدني وعافني واعف عني
Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya: "Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku."
- Sujud
سبحان ربي الأعلى وبحمده . Sebanyak 3 kali.
Subhaana robbiyal a'la wabihamdih
- Kembali berdiri
Rakaat Kedua
- Membaca alfatihah
- Membaca surah pendek
- Ruku' dengan tuma'ninah
- I'tidal dengan tuma'ninah
- Sujud
- Duduk diantara dua sujud
- Sujud
- Kembali berdiri
Rakaat Ketiga
- Membaca Al Fatihah
- Membaca surah pendek
- Ruku' dengan tuma'ninah
- I'tidal dengan tuma'ninah
- Sujud
- Duduk diantara dua sujud
- Sujud
- Tasyahud Akhir
Berikut adalah bacaan tasyahud akhir Solat:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ صَلَّيْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ اَللَّهُمَّ باَرِكْ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ كَماَ باَرَكْتَ عَلىَ إِبْرَاهِيْمَ وَعَلىَ آلِ إِبْرَاهِيْمَ إِنـَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Allahumma sholli 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa shollaita 'alaa Ibroohim wa 'alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid. Alloohumma baarik 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa baarokta 'alaa Ibroohim wa 'alaa aali Ibroohimm innaka hamiidum majiid.
Artinya: "Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya engkau maha terpuji lagi maha mulia."
- Salam
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
"Assalaamu alaikum wa rahmatullah"