VIRAL Aplikasi Bantu Penanganan Covid-19 Wajib Instal di HP, Deteksi Kesehatan dan Obat Gratis
Aplikasi tracing ini sangat bermanfaat sekali untuk melacak pergerakan pasien yang terjangkit corona sehingga bisa lebih mudah dideteksi
Saat ada orang terdeteksi terinfeksi corona, pemerintah akan menghubungi warga yang dekat dan meminta untuk menyetorkan data lokasi ponsel ke pemerintah untuk melakukan pelacakan dan interaksi yang pernah dilakukan.
Aplikasi ini bisa diunduh melalui perangkat android secara gratis di sini atau https://play.google.com/store/apps/details?id=sg.gov.tech.bluetrace&hl=in&gl=US
3. Close Contact Detector
Aplikasi yang dikembangkan oleh Korporasi Grup Teknologi Elektronik China (CETC) bersama dengan Kantor Umum Dewan Negara ini dihadirkan untuk membantu memeriksa penggunanya apakah telah berkontak langsung dengan pengidap virus Corona atau tidak.
Selain itu, aplikasi ini juga ditujukan untuk para staf medis, penumpang dan kru transportasi umum yang memiliki kemungkinan lebih besar untuk kontak fisik dengan pengidap COVID-19.
Nantinya untuk memanfaatkan aplikasi ini pengguna harus memindai kode QR di smartphone layaknya seperti layanan pembayaran Alipay atau platform media sosial, WeChat.
Aplikasi Close Contact Detector dapat diunduh gratis di Google Play Store.
4. Covid Symptom Tracker
Aplikasi hasil ciptaan kolaborasi antara peneliti di King's College London, rumah sakit Guy and St Thomas, dan perusahaan pengetahuan data kesehatan ZOE berharap aplikasi pelacakannya ini bisa dipakai oleh kepentingan negara, terutama di Inggris.
Aplikasi yang bisa membantu melacak persebaran Covid-19 dan mengetahui siapa yang paling besar ada dalam risiko dengan meminta penggunanya untuk meluangkan waktu 1 menit setiap harinya guna melaporkan kondisi kesehatannya, apakah sehat atau tidak.
5. Home Quarantine
Aplikasi ciptaan pemerintah Polandia ini ditujukan bagi warganya untuk memastikan orang tetap berada di rumah selama masa karantina selama 14 hari.
Cara kerjanya warga polandia harus mengirimkan foto selfie ke aplikasi ini selama 14 hari.
Pemerintah Polandia secara otomatis membuat akun untuk pasien yang harus karantina, termasuk orang yang kembali dari luar negeri.
Jika waktu foto selfie tidak diunggah dalam kurun waktu 24 jam, maka polisi akan melakukan kunjungan.