Pilkades Serentak 291 Desa di Sintang, Bupati Jarot: Jangan Sampai Jadi Kluster Baru
Focus Group Discussion (FGD) membahas pengamanan dalam rangka menghadapi pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Sintang pada saat kon
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Pada 7 Juli 2021, Kabupaten Sintang akan menggelar Pilkades serentak. Total, ada 291 desa yang akan ikut, dengan jumlah calon kades sebanyak 1. 023 orang.
Banyaknya desa yang menyelenggarakan Pilkades diprediksi tingkat kerawanannya tinggi, terlebih saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir.
Bupati Sintang, Jarot Winarno mengingatkan agar pelaksanaan Pilkades serentak memperhatikan protokol kesehatan, agar tidak menjadi kluster baru penyebaran covid-19.
"Jangan sampai pilkades kali ini membawa cluster baru penyebaran covid-19, karena ada banyak desa yang akan menyelenggarakan pilkades pada Rabu 7 Juli 2021 mendatang yakni berjumlah 291 Desa. Dengan berbagai situasi, banyak orang memprediksi tingkat kerawanan pilkades serentak pada Rabu 7 Juli 2021 ini lebih rawan dibandingkan dengan Pilkada karena calon yang terlibat ada 1.023 calon. Diharapkan kepada tim sukses para calon kepala desa agar mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan dengan baik pada saat pemilihan nanti, ” imbau Jarot saat menjadi narasumber kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang di selenggarakan oleh Polres Sintang di Pendopo Bupati Sintang pada Selasa, 29 Juni 2021.
Focus Group Discussion (FGD) membahas pengamanan dalam rangka menghadapi pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Sintang pada saat kondisi pandemic Covid-19 saat ini.
• AKBP Ventie Bernard Musak Beberaka Sejumlah Program dan Terobosan Polres Sintang
Turut hadir dalam Focus Group Discussion (FGD) tersebut Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernad Musa, beserta Pejabat Utama Polres Sintang, Wakil Ketua DPRD Sintang Jeffray Edward, anggota Forkopimda, Kapolsek, Koramil, Camat se kabupaten Sintang, serta Pimpinan Perangkat Organisasi Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang.
Jarot berharap, pemilihan Kepala Desa dari 291 desa ini dapat diselenggarakan dengan baik dan aman. Dia pun meminta agar pengurus dari masing-masing kecamatan dapat mensosialisasikan tentang pelaksanaan Pilkades ini kepada seluruh masyarakat baik tentang tata cara peraturan pemilahan Kepala Desa maupun tata cara menerapkan protokol kesehatan pada setiap TPS.
Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernad Musa, selaku penyelenggaran Focus Group Discussion (FGD) menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan FGD ini adalah untuk berdiskusi terkait dengan kesiapan dalam pelaksaan pilkades mendatang.
Menurutnya, pilkades serentak di Kabupaten Sintang ini merupakan suatu hal yang sangat luar biasa karena kegiatan pilkades sebelumnya dilaksanakan dalam 1 tahun secara bergantian. Pelaksanaannya pun sudah di rencanakan pada tahun lalu, namun tertunda sehingga pilkades serentak ini akan dilaksanakan pada 7 Juli 2021.
“Pilkades ini juga dilaksanakan guna mendukung tugas pemerintah di tingkat desa, sehingga program-program pemerintah juga terlaksana dengan baik sesuai dengan apa yang diharapkan. Saya berharap dari masing-masing penyelenggara untuk selalu mensterilkan tempat pemungutan suara sesuai dengan protokol kesehatan agar mengurangi penularan dari wabah penyakit sedang melanda pada saat ini," imbau Kapolres. (*)
(Simak berita terbaru dari Sintang)