Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLTU Sintang Tanam Pohon dan Tebar 10 Ribu Bibit Ikan Patin
Totalnya ada 100 pohon sebagai penyerap bau dan gas polutan (nitrogen oksida, amonia, sulfur dioksida, dan ozon) dan menyaring partikel dari udara
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - PT Indonesia Power PLTU Sintang OMU dan PT PLN UPDK Singkawang melaksanakan penanaman pohon dan pelepasan 10 ribu bibit ikan di Sungai Kapuas, Jumat 18 Juni 2021, pagi.
Kegiatan ini, dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2021.
Manajer PLTU Sintang, Tantan Rustandi mengatakan program penanaman pohon dan pelepasan bibit ikan ini sebagai wujud kepedulian dan tanggungjawab PLTU Sintang terhadap penyelamatan lingkungan.
"Selain itu PLTU Sintang berlokasi di Kelurahan Kedabang, Kecamatan Sintang. Area ini berada di dekat Sungai Kapuas dan masyarakat sekitar kebanyakan mayoritas nelayan dan kesehariannya beraktivitas di sungai tersebut," ujar Tantan.
• Rumkit Tingkat IV Sintang Buka Layanan Vaksinasi Gratis untuk Masyarakat
Selain menebar ribuan bibit ikan patin, PLTU Sintang, juga menanam berbagai jenis pohon. Mulai dari bibit mangga, durian, kelengkeng, sampai dengan pohon cemara di sekitar PLTU.
"Totalnya ada 100 pohon sebagai penyerap bau dan gas polutan (nitrogen oksida, amonia, sulfur dioksida, dan ozon) dan menyaring partikel dari udara," kata Tantan.
Tantan menilai, pandemi COVID-19 yang menyebabkan orang-orang minim aktivitas dianggap menguntungkan bagi alam. Dengan tidak adanya aktivitas manusia ditengah pandemi, alam mendapatkan waktu untuk membersihkan diri.
“Harapannya dengan adanya pelepasan bibit ikan dapat menambahkan ekosistem pertumbuhan berkelanjutan pada sungai kapuas. Pohon juga memiliki banyak manfaat untuk memberi keteduhan dan suasana adem dilingkungan sekitar serta kegiatan penanaman pohon di PLTU ini diharapkan dapat menyerap polusi udara, mengurangi dampak pemanasan global dan sebagai sumber oksigen baik bagi mahluk hidup,” harapnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sintang)