Alur Cerita Tokyo Revengers Episode 9, Perpecahan Internal geng Toman, Takemichi Pergi ke Masa Lalu

Setelah menyelidiki akar permasalahan yang menyebabkan Toman menjadi geng brutal di masa depan, Takemichi memutuskan kembali ke masa depan untuk menem

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ Youtube
Tokyo Revengers Episode 9 

Setelah kembali ke masa lalu, Takemchi tengah sepedahan dengan Akkun. Akkun sendiri membonceng Takemichi. Mereka berdua mengobrol, Takemichi tiba-tiba bertanya pada Akkun perihal impiannya di masa depan.

Akkun sendiri kaget dengan pertanyaan itu, kerjaan mereka tidak lebih berkelahi. Jadi memikirkan impian masa depan adalah hal tabu. Tetapi Akkun menjawab impiannya di masa depan adalah menjadi penata rambut.

Memang di antara teman-teman Takemichi hanya Akkun lah yeng terlihat modis terutama soal gaya rambut. Takemichi menyemangati Akkun dan berkata di masa depan nanti Takemichi adalah pelanggan pertama Akkun.

Takemichi memutuskan untuk bertemu dengan Mikey dan tidak ingin melibatkan Akkun sama sekali dalam perseteruan yang melibatkan Toman dan Mobius. Akhirnya Takemichi turun dari sepeda dan bertemu dengan Mikey.

LINK Serial Anime Tokyo Revengers , Kisah Perjalanan Memutar Waktu Trending On Youtube EPS 01

Takemichi langsung mengutarakan niatnya bertemu dengan Mikey. Takemichi meminta agar pertarungan dengan Mobius sebaiknya dihentikan dengan alasan ada pihak yang tengah memanipulasinya.

Pachin yang tidak terima dengan pernyataan Takemichi langsung menghajarnya habis-habisan. Karena Mobius sudah memerkosa pacar temannya.

Takemichi terus berusaha untuk meyakikan Mikey sampai akhirnya Draken menghalangi Pachin yang terus menghajar Takemichi. Draken sendiri terkesan membela Takemichi dan menyarankan sebaiknya mencari tahu dulu tentang Mobius.

Akan tetapi, Mikey berkata lain, hal itu justru dianggap sebagai sikap menentang terhadap Touman. Ketika terjadi perbedaan pendapat antara Mikey dan Draken, tiba-tiba Osanai datang.

Osanai di masa lalu sangat berbeda dengan Osanai di masa depan. Osanai di masa lalu tubuhnya besar dan kekar. Sedangkan di masa depan tidak jauh seperti Takemichi, seperti tidaj terurus.

Pachin kemudian melawan Osanai, akan tetapi Osanai terlalu kuat bagi Pachin. Pachin kemudian menghajar Osanai, Osanai kemudian membalas dan memukul Pachin hanya dengan satu pukulan.

Pachin terkapar, kekuatan Osanai begitu besar, tidak heran karena badannya kekar. Osanai beranggapan seharusnya Toman lebih hormat pada Mobius, karena Mobius lebih dulu berdiri.

Bagi Osanai, Toman hanya kumpulan berandalan ingusan. Tidak disangka Osanai mengetahui bahwa Toman akan bertarung dengan Mobius, dan Osanai membawa semua anak buahnya saat itu juga.

Ini menjadi pertanyaan, dari mana Osanai tahu bahwa Toman akan menyerang Mobius. Tentunya osanai menadapat informasi tersebut dari pihak ketiga, pihak yang membuat internal Toman sendiri menjadi terpecah.

Mikey dengan gaya badasya mengatakan, jika Toman dianggap berandalan ingusan mengapa Osanai membawa anak buahnya dalam jumlah banyak. Takemichi larut dalam lamunan mengenai perubahan Osanai di masa lalu dan masa depan.

Osanai lantas memukul Takemichi karena tidak suka dengan pandangannya. Tetapi Pachin bangkit dan berniat untuk melawannya lagi. Pertandingan yang hanya Pachin dan Osanai seperi sabung orang.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved