Hari Jumat, Berikut Amalan dan Bacaan Zikir, Raih Pahala yang Tinggi di Sisi Allah SWT Selama Puasa
Salah satunya adalah salat sunah fajar atau salat qobliyah subuh, yang dilakukan sebanyak dua rakaat sebelum salat subuh
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Inilah bacaan dzikir setelah salat sunah fajar atau qobliyah subuh, tambah pahala dengan amalan sunah di bulan Ramadhan.
Selain salat wajib lima waktu, ada ibadah sunah yang punya manfaat yang luar biasa.
Salah satunya adalah salat sunah fajar atau salat qobliyah subuh, yang dilakukan sebanyak dua rakaat sebelum salat subuh.
Adapun sebuah hadis menyebutkan bahwa salat qobliyah subuh lebih baik dari dunia seisinya.
Baca juga: Amalkan,Berikut Bacaan doa Qunut Nazilah, Qunut Subuh, dan Qunut Witir, Dilengkapi Tata Caranya
Sebagaimana dikatakan Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Muslim:
رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
“Dua rakaat sholat sunnah subuh lebih baik daripada dunia dan seluruh isinya.” (HR. Muslim 725)
Setelah salat sunah qobliyah, dianjurkan pula untuk berdzikir sembari menunggu iqomah salat subuh.
Amalan dzikir pun akan berlipat ganda ganjarannya saat dilakukan selama Ramadhan.
Tidak hanya mendatangkan banyak nikmat, dosa-dosa juga akan dihapuskan dengan mengamalkan dzikir di bulan puasa.
Ingin mengamalkan dzikir Ramadhan 2021 tapi belum tahu apa saja yang mesti dibaca?
Berikut ini TribunStyle.com rangkum dari berbagai sumber, bacaan dzikir setelah salat sunah fajar yang bisa diamalkan selama Ramadhan.
Baca juga: Jadwal Puasa 2021 Lengkap, Jadwal Imsak Subuh Ashar Dzuhur Magrib Hingga Isya Ramadhan 1442 H
Bacaan Dzikir setelah Salat Qobliyah Subuh
Dalam kitab 'Nihayatuz Zain', Syaikh Nawawi menganjurkan untuk berzikir setelah sholat fajar sambil menunggu sholat subuh.
Adapun bacaan zikirnya adalah sebagai berikut.
يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ لآ إلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Ya hayyu ya qoyyum laa ilaaha illa anta (40 kali)
Artinya: “Wahai Yang Maha Hidup, Wahai Yang Maha Berdiri Sendiri, tiada tuhan selain Engkau”
Setelah itu, dianjurkan membaca surah al-Ikhlas 11 kali, surah al-Falaq 1 kali, surah an-Nas 1 kali.
Terakhir, bisa ditutup dengan dzikir:
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيْمِ أَسْتَغْفِرُ اللهَ
Subhanallah wabihamdihi subhanallahil ‘adzim astaghfirulloh
Artinya: “Maha Suci Allah, dan dengan memuji-Nya. Maha Suci Allah Yang Maha Agung. Aku memohon ampunan pada Allah”
Baca juga: Mandi Junub saat Puasa Boleh Dilakukan Setelah Subuh ? Mandi Junub Setelah Adzan Subuh Hukumnya ?
Adapun bacaan 'Subhanallahi Wabihamdihi' disebut bisa mendatangkan manfaat yang luar biasa.
Jika dibaca sebanyak 100 kali, dosa sebanyak buih lautan akan diampuni.
Hal itu sebagaimana disebutkan dalam hadis berikut ini.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
وَمَنْ قَالَ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ فِي يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ حُطَّتْ خَطَايَاهُ وَلَوْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ
“Barang siapa membaca Subhanallahi Wabihamdihi (Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya) seratus kali dalam sehari, maka dosanya akan dihapus, meskipun sebanyak buih lautan.” (HR. Muslim No. 4857)
Keutamaan Salat Qobliyah Subuh
Salat qobliyah subuh dilakukan sama halnya salat sunah lainnya.
Adapun rakaatnya terdiri dari dua rakaat, di awali niat dan diakhiri salam.
Ini merupakan salat sunah yang paling dijaga nabi.
Hal itu sebagaimana dikisahkan dalam hadis berikut ini.
Dikisahkan dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata :
لَمْ يَكُنْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنْ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيْ الْفَجْر
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah melakukan satu sholat sunnah pun yang lebih beliau jaga dalam melaksanakannya melebihi dua rakaat sholat sunnah subuh.” (HR Bukhari 1093 dan Muslim 1191)
Baca juga: Niat Sholat Sunnah Qobliyah dan Badiyah Lengkap Subuh Zuhur Asar Magrib Isya