Arita Apolina Launching Library Tour di Ruang Library Podcast Gedung Perpustakaan Daerah Sanggau

Arita juga mengapresiasi gebrakan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau yang terus berinovasi dalam pengembangan literasi, hingga Library

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Ketua Dekranasda Kabupaten Sanggau Arita Apolina saat melaunching library tour di ruang library Podcast gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Sanggau di Jalan H Agus Salim, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Selasa 30 Maret 2021. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU -  Ketua Dekranasda Kabupaten Sanggau Arita Apolina melaunching library tour di ruang library Podcast gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Sanggau di Jalan H Agus Salim,  Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Selasa 30 Maret 2021. 

“Dalam sejarahnya literasi adalah kebutuhan manusia untuk mencatat, menghimpun proses kegiatan manusia. Kemampuan itu disusun dari membaca, menulis, berbahasa dan mengarsipkan (Menyimpan) apa yang dipikirkan seseorang, yang nantinya akan disampaikan lagi ke orang lain,” kata Ketua Dekranasda Kabupaten Sanggau, Arita Apolina, Rabu 31 Maret 2021.

Arita juga mengapresiasi gebrakan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau yang terus berinovasi dalam pengembangan literasi, hingga Library Tour bisa terwujud.

Baca juga: Jelang Paskah, Ketua Pemuda Katolik Komcab Sanggau Ajak Masyarakat Katolik Beribadah Seperti Biasa

“Dengan banyak membaca, banyak pengetahuan yang bisa diperoleh. Tantangan kita saat ini adalah menggerakkan semangat membaca, terutama untuk generasi muda. Mungkin nanti perlu ditetapkan hari membaca di Kabupaten Sanggau ini,"ujarnya.

Lanjutnya, Membaca butuh ketelitian karena orang yang bisa membaca, belum tentu bisa memahami bacaannya.

Untuk itulah, Ia berharap diera digital saat ini pengelola Perpustakaan Daerah Kabupaten Sanggau bersama stakeholder terkait bisa menjadi motivator untuk gemar membaca. Karen kemampuan literasi bisa menjadikan seseorang sebagai tenaga profesional yang dapat menginspirasi orang banyak.

“Terutama pegiat media sosial, karena media sosial ini sangat familiar untuk semua kalangan masyarakat. Bagaimana kita bisa menyajikan topik bacaan yang membuat orang bisa tertarik untuk membacanya, terlebih hal yang positif dan bermanfaat bagi pembaca,"tuturnya.

Arita juga menyerahkan Buku Pesona Baju Adat Pengantin Indonesia, Sulam Kalengkang Sanggau dan buku Tiop terbitan Dekranasda kepada pengelola Perpustakaan Daerah Sanggau.

Sementara itu, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sanggau, Sukri berharap setelah dilaunching Library Tour ini dapat meningkatkan minat baca dan belajar tentang literasi bagi masyarakat Sanggau, terutama generasi muda.

Ia menambahkan, Pihaknya terus meningkatkan khazanah literasi dari lokal maupun nasional untuk Arpusda Sanggau.

"Untuk saat ini koleksi buku yang ada di perpustakaan daerah pertanggal 26 januari 2021 sebanyak 15.232 judul buku dengan jumlah eksemplar sebanyak 34.995 koleksi, dan 258 judul dengan 516 salinan jumlah koleksi digital (Sanggau) atau e-book yang dapat diakses di aplikasi isanggau," pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved