Keuskupan Agung Pontianak Segera Memiliki Universitas Katolik, Universitas Santo Agustinus Hippo

Dalam waktu dekat Keuskupan Agung Pontianak (KAP) akan memiliki universitas Katolik. Universitas Katolik tersebut bernama Santo Agustinus Hippo.

Penulis: Stefanus Akim | Editor: Stefanus Akim
IST/Komsos KAP
WISUDA - Para wisudawan-wisudawati STKIP Pamane Talino di Ngabang, Landak. 

Citizen reporter

Oleh: Samuel | Komisi Komsos Keuskupan Agung Pontianak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, NGABANG - Dalam waktu dekat Keuskupan Agung Pontianak (KAP) akan memiliki universitas Katolik. Hal ini didukung dengan surat rekomendasi dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Dr Ir H Udiansyah MS.

Dalam rekomendasi tersebut juga ada penggabungan antara Akademi Kebidanan Santa Benedicta, Akademi Keperawatan Dharma Insan, dan STKIP Pamane Talino menjadi Universitas Katolik Santo Agustinus Hippo.

Prof Dr Ir H Udiansyah MS juga hadir saat wisuda sarjana di STKIP Pamane Talino di Ngabang, Landak, Selasa 16 Maret 2021. Wisuda di aula Kantor Bupati Landak diadakan virtual karena masih dalam situasi pandemi covid-19. Namun, meskipun secara virtual, sejumlah perwakilan wisudawan dan wisudawati mengikuti dengan khidmat.

Sebelum acara wisuda berlansung Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa menyumbangkan satu unit bus untuk STKIP Pamane Talino. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Uskup Agung Pontianak, Mgr Agustinus Agus, di depan kantor Bupati Landak.

Dalam sambutannya Ketua LLDIKTI Wilayah XI, Prof Dr Ir H Udiansyah MS menyampaikan bahwa sekarang STKIP Pamane Talino Ngabang sudah direkomendasikan untuk menjadi Universitas Katolik dengan nama Universitas Santo Agustinus Hippo.

SUASANA WISUDA - Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus (dua kiri, depan), Bupati Landak dr Karolin Margreth Natasa (tiga kiri, depan) saat menghadiri wisuda sarjana STKIP Pamane Talino di Ngabang, Selasa, 16 Maret 2021.
SUASANA WISUDA - Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus (dua kiri, depan), Bupati Landak dr Karolin Margreth Natasa (tiga kiri, depan) saat menghadiri wisuda sarjana STKIP Pamane Talino di Ngabang, Selasa, 16 Maret 2021. (IST/Komsos KAP)

Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan (STKIP) Pamane Talino Ngabang menggelar wisuda yang kelima. Sebanyak 164 wisudawan/ti berhasil menyelesaikan perkuliahan dari tiga program studi.

Tiga program studi itu antara lain Pendidikan Kesehatan Jasmani dan Rekreasi (Penjaskes S1), Pendidikan Matematika (S1) dan Pendidikan Bahasa Inggris (S1).

“Wisuda online ini tidak akan mengurangi makna dari upacara itu sendiri karena meski tahun ini merupakan tahun yang terbilang tak biasa. Terima kasih kepada panitia yang mempersiapkan dengan matang dengan mematuhi protokol kesehatan,” kata Dr Albert Rufinus MA, Ketua STKIP Pamane Talino.

Prosesi wisuda mengundang perwakilan 70 wisudawan/ti. Diberikan penghargaan pula kepada tiga lulusan dengan IPK tertinggi dari masing-masing prodi. Selebihnya mengikuti prosesi melalui aplikasi zoom di Kampus STKIP dan disiarkan langsung di YouTube STKIP Pamane Talino Official.

Peserta yang mengikuti wisuda tahun 2021 ini adalah mereka yang sudah lulus dan menyelesaikan ujian dan pendidikan yang menjadi ketentuan. Adapun mereka yang sudah diwisuda antara lain dari program studi Pendidikan Matematika ada 38 sarjana, untuk Pendidikan Bahasa Inggris sebanyak 60 sarjana, dan dari Penjaskes sebanyak 66 wisudawan/ti.

Dr Albert Rufinus MA berharap agar wisudawan/ti bisa hidup di tengah masyarakat dengan keterampilan ilmu dan menjadi panutan di tengah masyarakat. Ia juga mengharapkan semoga misi pendidikan dari Keuskupan Agung Pontianak ini, menjadi misi kemanusiaan demi kemajuan daerah.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemda Landak dalam hal ini adalah dr Karolin Margret Natasa sebagai Bupati Landak, dan Vinsentus Sekda Landak yang memberikan perhatiannya kepada pendidikan di Landak.

TANDA TANGAN - Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus menandatangani dokumen disaksikan Bupati Landak dr Karolin Margreth Natasa di Ngabang, Landak, Selasa, 16 Maret 2021.
TANDA TANGAN - Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus menandatangani dokumen disaksikan Bupati Landak dr Karolin Margreth Natasa di Ngabang, Landak, Selasa, 16 Maret 2021. (IST/Komsos KAP)

Universitas Santo Agustinus Hippo
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Dr Ir H Udiansyah MS, via zoom mengucapkan dua pantun saat acara wisuda. Ia menerangkan bahwa pantun sudah resmi diakui Unesco sebagai kekayaan budaya.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved