Sebelum Meledak, Sopir Nekat Kendarai Truk Tangki yang Terbakar Menjauh Dari Pemukiman Warga

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Satu unit mobil truk tanki terbakar di jalan raya Sintang-Putusibau, pada Senin malam.

Truk bernomor polisi KB 9627 AF tersebut, dikendarai oleh Okta Firsada, warga jalan imam bonjol, Kelurahan Benua Melayu, Kecamatan Pontianak Selatan.

Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Okta selamat. Dia sempat keluar dari mobil sebelum tangki meledak.

Peristiwa itu terjadi tepatnya di Dusun Lebuk Jaya, Desa Empaci, Kecamatan Dedai, sekitar pukul 19.30 wib.

Mobil tangki itu mengangkut BBM jenis solar, hendak didistribusikan dari PT Energi Kapuas Jaya di Pontianak, menuju Kecamatan Boyan Tanjung, Kabupaten Kapuas Hulu.

Baca juga: BREAKING NEWS Truk Tangki Terbakar Ditengah Jalan Sintang-Putussibau, Supir Dikabarkan Selamat

"Sesampainya di jalan Sintang-Putussibau, terlihat api dari belakang tanki mobil tersebut," kata Kapolres Sintang, AKBP Ventie Bernard Musak, melalui Kasubag Humas Iptu Hariyanto, Selasa 9 Maret 2021.

Mobil lalu diberhentikan. Okta berupaya memadamkan percikan api yang menyala di tanki bagian belakang dengan ember yang dipinjam dari rumah warga sekitar.

Bukanya padam, api semakin membesar. Okta bergegas masuk kembali ke mobil lalu membawanya agar menjauhi pemukiman penduduk.

"Mobil itu dipindahkan menjauh dari rumah dan warga dan ditepikan," kata Hariyanto.

Okta langsung keluar. Dia berlari menjauhi truk tanki bermuatan BBM jenis solar 8 ribu liter yang sudah terbakar tersebut.

"Tidak lama kemudian mobil tersebut meledak sehingga menimbulkan kepulan api dan asap yang mengakibatkan mobil tanki tersebut hangus terbakar," katanya.

Dari sejumlah video yang beredar, kobaran api tampak membumbung tinggi. Warga yang mengabadikan peristiwa tersebut tampak histeris tat kala mendengar suara ledakan dari truk tangki yang mengangkut BBM tersebut.

Pada jam 23.00 wib Damkar tiba di lokasi dengan menggunakan 4 unit mobil damkar, hingga pukul 23.35 api dapat dipadamkan. (*)