Masih Zona Oranye, Edi Kamtono Masih Tunggu SE Satgas Covid-19 Terkait Pembelajaran Tatap Muka

Satu di antaranya dengan terus mewajibkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono 

Ia mengatakan untuk fasilitatas kesehatan sekolah di Pontianak sudah siap. Namun memang untuk belajar tatap muka belum bisa diterapkan.

Prioritas Tahap Dua

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu mengatakan, bahwa guru atau tenaga pendidik menjadi prioritas divaksin agar proses pendidikan bisa berjalan kembali.

Karena memang selama pandemi ini menjadi permasalahan yang dihadapi semua pihak.

Ia menerangkan vaksinasi kepada guru atau tenaga pendidik akan dilaksanakan pada vaksinasi tahap dua bersamaan dengan Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Imunisasi guru masuk tahap dua bersama ASN, TNI dan Polri. Menunggu droping vaksin. Jika guru telah diimunisasi maka keyakinan pendidikan bisa bergerak dan anak-anak bisa belajar dengan baik," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson juga mengatakan bahwa setelah vaksinasi nakes selesai, akan dilanjutkan pada vaksinasi tahap kedua yang menyasar para pelayan publik, termasuk guru.

Berdasarkan rencana awal bahwa pelaksanaan vaksinasi tahap dua setelah vaksinasi nakes selesai akan dilanjutkan vaksinasi tahap kedua pada minggu keempat Februari 2021.

Ia menjelaskan bahwa saat ini Pemprov Kalbar sampai tingkat kabupaten/kota sudah mulai mendata sasaran kelompok tahap kedua yang akan menerima vaksin sinovas.

Adapaun sasaran tahap kedua penerima vaksinasi Covid-19 adalah guru, TNI Polri, DPR, DPRD, tokoh agama, pejabat daerah, ASN,BUMN, BUMD, Satpol PP, pedagang pasar, petugas pariwisata, Organda, ojek dan taksi online. 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved