Belasan Desa Terendam Banjir di Sambas, Zainudin: Belum Ada Warga yang Mengungsi

Ada belasan desa yang terendam banjir dalam dua hari terakhir yang mencakup tiga kecamatan itu

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Kondisi Banjir setinggi lutut orang dewasa, di Desa Merpati, Kecamatan Tangaran, Kabupaten Sambas 

Ditegaskan Sekda, saat ini pemerintah daerah terus berupaya cepat menangani berbagai kondisi yang terjadi. Karenanya Sekda meminta BPBD dan dinas terkait tidak abai dengan dampak curah hujan tinggi. Apalagi sampai mengakibatkan banyak titik fasilitas umum dan permukiman warga terendam air.

"Insha Allah pemerintah daerah ingin yang terbaik penanganan ini. Masyarakat kita minta tidak panik, dapat menghubungi aparatur terdekat, mulai dari desa maupun pihak kecamatan," katanya.

"Desa-desa, juga kita ajak bersama-sama menanggulangi ini dengan memberikan data yang valid dan masukan-masukan penting seputar kondisi desanya masing-masing," tutup Sekda.

Salurkan Bantuan

Staf Ahli Bupati Sambas sekaligus Pelaksana Harian (PLH) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sambas, H Yusran, mengatakan, usai rapat dengan Sekda tim pemerintah daerah langsung mempersiapkan penyaluran bantuan bagi warga terdampak banjir sekitaran di Kecamatan Galing dan Kecamatan Sajingan Besar.

"Seperti yang diarahkan Bupati, pemda berupaya tanggap cepat atas kondisi sekarang ini," ujarnya, Senin 8 Februari 2021.

Diungkapkan dia, pemerintah daerah mulai secara bertahap akan menyalurkan bantuan kepada daerah-daerah yang terdampak banjir di bulan Februari ini.

Penyaluran bantuan itu kata dia, dimulai dengan menyasar daerah yang terdampak banjir, salah satunya adalah di Kecamatan Sajingan Besar.

Selain akan segera menyalurkan bantuan, mereka di BPBD juga membuka nomor pengaduan masyarakat yang terdampak banjir. Kata Yusran, nantinya masyarakat bisa menghubungi nomor telepon tersebut, guna menyampaikan kondisi di daerahnya masing-masing.

"BPBD juga telah menyiapkan pusat komunikasi aduan di nomor seluler 0812 5667 430 bidang kedaruratan dan logistik BPBD Kabupaten Sambas," katanya.

Kata Yusran, nantinya masyarakat bisa menghubungi nomor telepon tersebut, guna menyampaikan kondisi di daerahnya masing-masing.

Instruksi Satu Komando

Hujan dengan intensitas lebat terus tejadi di beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Sambas. Tak ayal, hal ini lansung menyebabkan banjir di beberapa Kecamatan di Kabupaten Sambas.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo meminta kepada Pemerintah Kabupaten Sambas untuk turun langsung ke lapangan dan segera memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir parah.

"Kondisi banjir semakin parah dan menyebar diberbagai desa. Maka harus ada Instruksi satu komando yakni bupati bersama Sekda dan kepala BPBD serta seluruh OPD yang ada untuk rapat darurat dalam mengantisipasi berbagai bencana banjir yang ada di Kabupaten Sambas," ujarnya, Senin 8 Februari 2021.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved