BPBD Sebut Hampir Seluruh Kecamatan di Kabupaten Mempawah Berpotensi Banjir
Didik juga menjelaskan dari potensi banjir tersebut ada yang dikategorikan menjadi potensi sedang dan potensi berat.
Penulis: Ramadhan | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah, Hermansyah, melalui Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan Bencana, Didik Sudarmanto mengatakan hampir seluruh Kecamatan di Mempawah yang rawan banjir saat ini.
Mengingat sekarang ini curah hujan yang tidak menentu, walau sekitar beberapa hari ini terjadi panas, tetapi untuk saat ini intensitas curah hujan mulai menerpa Mempawah, dan mengkhawatirkan terjadinya potensi banjir.
"Untuk saat ini, dari 9 Kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah, hampir semua sudah berpotensi banjir," jelasnya, Minggu 31 Januari 2021.
• Anggota DPRD Mempawah Minta Pemkab dan BPBD Lakukan Pengendalian Cepat Potensi Banjir
Didik juga menjelaskan dari potensi banjir tersebut ada yang dikategorikan menjadi potensi sedang dan potensi berat.
"Kalau potensi yang berat ini yang sering langganan banjir, biasa di Kecamatan Sungai Kunyit di Desa Kunyit Hulu, Mempawah Hilir di Desa Pasir, Mempawah Timur di Desa Telayar dan di Kelurahan Pulau Pedalaman, dan juga di Kecamatan Segedong," terangnya.
Didik juga mengatakan penyebab banjir di kawasan tersebut juga dipengaruhi banyak faktor, sehingga tak jarang banjir bertahan cukup lama.
"Penyebab banjir biasanya akibat curah hujan tinggi, ditambah kiriman dari daerah perhuluan, serta pasang air laut sehingga banjir bertahan lama," katanya.
Untuk itu juga, Didik tetap menghimbau kepada warga agar tetap wasapda, dengan potensi banjir tersebut.
"Intinya tetap waspada, apalagi sekarang curah hujan yang tak menentu," pungkasnya. (*)