Imlek 2572 Tanpa Perayaan, Berikut Pernyataan Wali Kota Edi Kamtono
tidak melakukan kegiatan kerumunan, tidak ada acara open house atau yang menimbulkan masyarakat ramai agar tidak ada klaster baru
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Imlek 2572 maupun Cap Go Meh tahun ini dipastikan tak ada perayaan. Penegasan itu disampaikan langsung Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
Sebab, jika ada perayaan akan menimbulkan kerumunan. Pasalnya saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Dijelaskan Edi Kamtono, larangan itu merupakan hasil rapat koordinasi bersama tim Satgas Covid-19 Kota Pontianak, beberapa waktu lalu.
"Hasil rapat, kita tidak mengadakan malam peringatan Imlek, pesta kembang api, serta Cap Go Meh tidak diadakan. Kalau acara ibadah di kelenteng tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19," ujar Edi Kamtono, Kamis 28 Januari 2021.
Semenjak adanya wabah Covid-19 ini, memang berbagai kegiatan yang menimbulkan kerumunan di Pontianak tidak diperbolehkan dan ditiadakan.
"Tahun ini, tahun perlu kesabaran dan prihatin dengan pandemi Covid-19 yang masih melanda negeri," ungkap Edi Kamtono.
• Polresta Pontianak Gelar Rakor Jelang Imlek dan Cap Go Meh, Kapolres: Tidak Ada Pesta Kembang Api
Jika kegiatan kerumunan dilaksanakan, dikhawatirkannya akan muncul klaster baru Covid-19. Demi mencegah penyebaran Covid-19, Edi pun tidak menginginkan muncul klaster baru, sehingga kegiatan yang menimbulkan kerumunan ditiadakan.
Edi Kamtono berharap semua pihak bisa menyadari bahwa pandemi Covid-19 ini berdampak pada semua tatanan kehidupan.
"Saya minta lebih sederhana, tidak melakukan kegiatan kerumunan, tidak ada acara open house atau yang menimbulkan masyarakat ramai agar tidak ada klaster baru," ujarnya.
Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kota Pontianak Hendri Pangestu Lim menyatakan pihaknya menyepakati seluruh aktivitas perayaan Hari Raya Imlek dan Cap Go Meh di Kota Pontianak ditiadakan.
Hendri menyampaikan hal tersebut saat menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Kewilayahan Liong Kapuas 2021 di Mapolresta Pontianak, Kamis 28 Januari 2021.
“Untuk tahun ini, segala rangkaian acara kita tiadakan, di mana situasi sekarang masih pandemi Covid 19, Cap Go Meh, arak-arakan naga dan barongsai, semua kita tiadakan,'' ujarnya.
Terkait peniadaan berbagai rangkaian acara tersebut, dijelaskan Hendri, masyarakat Tionghoa di Kota Pontianak sudah paham dan mengerti. Mereka pun memaklumi bilamana berbagai rangkaian acara tersebut ditiadakan.
''Saya mengimbau kepada masyarakat Kota Pontianak, bila tidak ada keperluan tidak usah keluar, dan menjaga jarak, selalu mencuci tangan sesuai dengan anjuran pemerintah,'' katanya berpesan.
Fokus Pengamanan Rumah Ibadah