Raffi Ahmad Dilaporkan ke Polisi, Pengamat Politik Rocky Gerung Singgung Perlakuan Beda Hukum
Momen tersebut terjadi ketika Raffi Ahmad menghadiri acara ulang tahun pengusaha Ricardo Galael pada Rabu malam 13 Januari 2021.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Raffi Ahmad dilaporkan ke polisi terkait pelanggaran protokol kesehatan.
Artis Raffi Ahmad menjadi perhatian lantaran tepat setelah mendapatkan vaksin Covid-19 justru langsung berkerumun dan tanpa menggunakan makser.
Diketahui, momen tersebut terjadi ketika Raffi Ahmad menghadiri acara ulang tahun pengusaha Ricardo Galael pada Rabu malam 13 Januari 2021.
Menanggapi hal itu, Pengamat Politik Rocky Gerung mengaku mendukung soal pelaporan terhadap Raffi Ahmad.
Dilansir dari kanal YouTube pribadinya, Sabtu 16 Januari 2021, Rocky Gerung meminta adanya ketegasan atas apa yang dilakukan oleh Raffi Ahmad yang notabene sebagai publik figur yang memberikan contoh baik.
Rocky Gerung lalu membandingkan dengan apa yang dialami oleh Habib Rizieq Shihab (HRS).
Rizieq Shihab menjadi tersangka dalam kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat hingga harus ditahan.
Dirinya hanya berharap ada keseimbangan atau keadilan antara pelaku pelanggaran protokol kesehatan.
"Saya mendukung itu, supaya bener-bener dipakai aja segela macam upaya untuk memperlihatkan keseimbangan dalam menakar perilaku orang," ujar Rocky Gerung.
"Perilaku Habib Rizieq harus dianggap sama dengan perilaku selebriti," jelasnya.
"Tapi problemnya adalah kenapa yang perilaku yang sama, perlakukannya berbeda secara hukum."
Rocky Gerung menilai kondisi itu akan semakin memberikan reaksi negatif dari masyarakat terhadap pemerintah, khususnya lagi dari pengikut Rizieq Shihab.
"Orang terus mengintai bagaimana istana menjadi bijak dalam soal beginian," kata Rocky Gerung.
"Istana yang kerepotan sendiri, karena dari awal melakukan tindakan yang parsial, hanya sebagian yang dicecar," pungkasnya.
Klarifikasi dan Permintaan Raffi Ahmad
Presenter ternama Raffi Ahmad buka suara terkait fotonya yang dikecam warganet.
Melalui akun Instagramnya, Raffi Ahmad akhirnya memberikan klarifikasinya.
Raffi Ahmad pun meminta maaf secara khusus kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan kepada masyarakat luas.
“Kepada Presiden Jokowi dan seluruh staf yang ada di Sekretariat Presiden, dan minta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas peristiwa semalam,” kata Raffi dikutip TribunWow.com dari akun @raffinagita1717, Kamis 14 Januari 2021.
Raffi Ahmad menjelaskan, pihaknya telah menaati protokoler kesehatan saat menghadiri acara pesta tersebut.
Hanya saja, momen dirinya ketika tanpa masker tertangkap kamera dan tersebar luas dan menimbulkan kesalah pahaman.
Meski begitu, ia tetap berbesar hati dan tidak membenarkan tindakannya sendiri.
“Jadi semalam itu acara di salah satu ayah teman saya. Di situ sebelum masuk juga sudah ikut protokoler (pencegahan Covid-19),” ujar Raffi menjelaskan.
“Tapi pas di dalam, karena saya makan, saya enggak pakai masker dan ada yang foto,” lanjutnya.
"Sebelum masuk rumahnya mengikuti protokol kesehatan. Namun pas di dalam saya lagi makan, kemudian ada yang foto. Tapi apapun itu saya minta maaf karena jadi heboh," tegas Raffi Ahmad.
Ayah anak satu anak tersebut mengaku tak ingin mengecewakan banyak pihak karena kejadian tersebut.
Sebagai figur yang begitu digadang-gadang, Raffi Ahmad pun tak lupa kembali menyerukan akan pentingnya menjalankan protokol ksehatan.
"Saya mohon maaf, sekali lagi saya ingin lebih baik untuk kita dan semuanya. Jangan lupa 3M, untuk kita semuanya. Terima kasih teman-teman sudah mengingatkan saya. Jangan takut vaksin," beber Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad pun berpesan agar masyarakat tetap menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan.
"Dengan kerendahan hati, saya minta maaf. Untuk ke depannya semoga saya lebih aware lagi," terang Raffi Ahmad.
Simak videonya mulai menit ke- 3.00
Artikel ini telah terbit sebelumnya di https://wow.tribunnews.com/2021/01/16/rocky-gerung-dukung-raffi-ahmad-dilaporkan-polisi-soal-protokol-kesehatan-istana-kerepotan-sendiri?