Gelombang Tinggi dan Angin Kencang Terjang Pemukiman di Pulau Lemukutan, Babinsa Laporkan Kerusakan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Musibah angin kencang dan gelombang besar menghantam Desa Lemukutan, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang Kalbar pada Rabu 13 Januari 2021.

Kuatnya hantaman gelombang laut memporak porandakan permukiman warga dan penginapan wisatawan Desa Lemukutan yang berada tepat dibibir pantai.

Koramil 1202-03/Sungai Raya Praka Ricci Cornedhi yang sedang berada di lokasi mengatakan kejadian ini terjadi sekitar pukul 01.00 Wib dini hari hingga menjelang pagi.

Sejumlah rumah, penginapan, perahu hingga Dermaga rusak berat akibat kejadian ini.

Baca juga: Angin Kencang Terjang Pemukiman Warga Lemukutan, Sejumlah Warga Mengungsi ke Tempat Aman

"Data sementara, kerusakan dermaga di Teluk Cina, Melanau dan Tanjung Palembang, sementara 10 unit rumah warga rusak berat dan 20 unit rumah warga rusak ringan," ungkap Praka Ricci kepada wartawan, Rabu 13 Januari 2021.

Sedangkan homestay/penginapan, dia katakan, setidaknya ada 15 unit rusak ringan dan berat, bahkan jalan-jalan akses rumah warga ditutupi kerikil, batu dan kayu atay balok yang hanyut ikut diterjang ombak besar.

"Bahkan warung atau kantin di sekitar tepi pantai ikut ambruk akibat hantaman gelombang," katanya.

Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun, para nelayan mengalami kerugian material dimana sebanyak 10 buah bagan atau kelong roboh, termasuk kapal motor nelayan pun ikut tenggelam.

Usai badai berangsur menghilang, anggota TNI bersama warga bergotong-royong membersihkan sisa puing rumah yang rusak dan membersihkan jalan yang terkena puing bangunan dan sampah air pasang.

“Sampai saat ini gelombang masih tinggi, kita masih gotong- royong bersama warga membersihkan dampak gelombang pasang,” ungkapnya. (*)