Jelang Hari Natal dan Tahun Baru, Harga Telur Ayam di Sambas Mulai Naik
telur ayam biasanya dia beli perkilogram Rp 26 ribu, sekarang harus merogoh kocek sebesar Rp 30 ribu untuk setiap kilogramnya.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Salah satu warga Sambas, Sri mengaku memang ada kenaikan harga barang di pasar Sambas dalam beberapa hari terakhir.
Kata dia, untuk telur ayam biasanya dia beli perkilogram Rp 26 ribu, sekarang harus merogoh kocek sebesar Rp 30 ribu untuk setiap kilogramnya.
"Datang untuk beli telur ayam, harganya sekarang 30 ribu untuk sekilogram," ujarnya, Minggu 20 Desember 2020.
Dijelaskan dia, dirinya dan keluarga memang cukup banyak mengkonsumsi telur ayam. Karena biasa digunakan untuk menu sarapan pagi dan lain-lain.
Baca juga: Jelang Natal dan Tahun , Sejumlah Komoditas di Sambas Merangkak Naik
"Cukup banyak, seminggu bisa beli satu kilogram telur, kadang dua kilo karenakan sarapan pagi biasanya pakai menu telur ayam," katanya.
Oleh karenanya, dia berharap nantinya harga-harga komoditas di pasaran bisa turun dan normal kembali.
"Mudah-mudahan cepat normal ya, karenakan kita ada kebutuhan lain juga. Kalau terus naik, nanti belinya tidak bisa satu kilogram lagi, karena uang belanja juga kan bagi-bagi, untuk beli barang lain," tutupnya.
Selain telur, harga Cabai rawit juga naik. Dimana sekarang harganya bisa mencapai Rp 60 ribu per/kilogram di pasar-pasar. (*)