PT WHW Kembali Salurkan Bantuan CSR Guna Pelestarian Budaya dan Kesehatan Masyarakat

Pada kegiatan budaya, Kontribusi CSR PT WHW membantu dua penyelenggaraan Budaya dan Adat khas Kalimantan Barat, dengan ikut berkontribusi dalam penyel

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
PT WHW Juga Berkontribusi Dalam Penyelenggaraan Ritual Tahunan Adat Melayu Siang Kampung. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - PT Well Harvest Winning (WHW) Alumina Refinery kembali menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) ke masyarakat di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Senin 7 Desember 2020.

Bantuan tersebut berfokus pada kegiatan pelestarian budaya dan kesehatan masyarakat.

Pada kegiatan budaya, Kontribusi CSR PT WHW membantu dua penyelenggaraan Budaya dan Adat khas Kalimantan Barat, dengan ikut berkontribusi dalam penyelenggaraan ritual tahunan Adat Melayu Siang Kampung dan Gawai Adat Dayak Bapalas Benua.

Sementara untuk sektor kesehatan, PT WHW kembali menyalurkan batuan tes usap atau swab metode PCR TCM (Tes Cepat Molekuler) gratis, yang sebelumnya ke puluhan petugas medis, kini membantu empat petugas kepolisian setempat dalam upaya pencegahan resiko tertular Covid-19.

Baca juga: PT WHW Persilahkan Karyawannya Mencoblos di Pilkada 2020

Pelaksanaan uji sampel usap PCR TCM tersebut dilakukan di Laboratorium PT WHW di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.

Adapun pelaksanaan serah terima kedua sektor bantuan tersebut dilaksanakan pada mulai November hingga Desember 2020.

Direktur PT WHW, Boni Subekti mengatakan, ragam bantuan CSR tersebut dilaksanakan secara berkelanjutan karena pelaksanaan CSR ini sudah menjadi amanat untuk kepatuhan terhadap Peraturan Menteri ESDM No. 41 tahun 2016 tentang Pengembangan dan Pemberdayaan masyarakat.

“Terdapat prasyarat Nasional dan internasional bahwa setiap pembangunan harus ada berkomitmen tetap menjaga lingkungan, kesehatan dan menghargai nilai-nilai sosial budaya masyarakat termasuk didalamnya adalah masyarakat adat dan warisan budaya setempat,” kata Boni Subekti.

Salah satu penerima bantuan CSR PT WHW yakni Kepala Dusun Sungai Tengar, Aguslan Siregar mengucapkan terima kasih kepada PT WHW yang peduli dan berkomitmen dalam melestarikan budaya Kalimantan Barat.

Serah Terima Bantuan Kegiatan Budaya Adat Melayu Siang Kampung di Dusun Sungai Tengar oleh Manajemen PT WHW ke Warga Dusun.
Serah Terima Bantuan Kegiatan Budaya Adat Melayu Siang Kampung di Dusun Sungai Tengar oleh Manajemen PT WHW ke Warga Dusun. (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA)

"Setiap tahun PT WHW menyalurkan bantuan ke warga kami untuk menggelar adat budaya melayu siang kampung. Secara turun menurun budaya ini kami lestarikan sebagai ungkap rasa syukur dan memohon agar warganya yang bekerja sebagai nelayan diberi keselamatan dan kemakmuran,” ungkap Aguslan.

Selain itu, bantuan CSR PT WHW juga berkontribusi pada Kegiatan Gawai Adat Dayak Bapalas Benua yang digelar di Desa Mekar Utama, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Sabtu 7 November 2020.

Kegiatan tersebut adalah kegiatan Adat Dayak yang dilaksanakan sebagai warisan budaya setempat yang bertujuan untuk membersihkan kampung agar masyarakat mendapatkan keselamatan dan terhindar dari bencana. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved