Lulusan SMK SMTI Pontianak 91,18% Terserap di Dunia Kerja Pada Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2020

SMK SMTI Pontianak juga mengikuti wisuda nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian melalui Zoom Meeting.

Editor: Jamadin
TRIBUN PONTIANAK/ ISTIMEWA
Foto Bersama Wisudawan terbaik pada Wisuda Virtual Serentak se-Indonesia, SMK-SMTI Pontianak, Sabtu 28 November 2020 

Pada tahun 2020, SMK SMTI Pontianak melaksanakan penilaian tahap akhir terhadap kinerja Zona Integritas menjadi Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Dengan kerja keras, semua pihak yang terlibat di dalamnya diharapkan mendapatkan hasil terbaik sehingga tetap dapat memberikan top service bagi para pengguna jasa pendidikannya.

Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya ditujukan kepada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan SMK SMTI Pontianak yang telah bekerja sama dalam mengemban tugas membina dan mendidik siswa SMK SMTI Pontianak hingga menjadi sumber daya manusia industri yang berguna bagi agama, nusa, dan bangsa.

"Selamat berbahagia bagi lulusan dan orang tua/wali, semoga lulusan dapat mendarmabaktikan ilmu yang diperoleh di masyarakat agar bermanfaat bagi kehidupan di dunia dan dapat diamalkan untuk kemaslahatan di masyarakat pada umumnya," pungkasnya.

Wujudkan Pendidikan Vokasi Industri dengan Program Pendidikan Dual System dengan Industri

Untuk mewujudkan Pendidikan Vokasi Industri sebagai Role Model Pendidikan Berbasis Kompetensi yang melaksanakan program pendidikan Dual System dengan industri.

Pada pelaksanaan program tersebut, sekolah bekerja sama dengan berbagai mitra industri baik di luar maupun di dalam Provinsi Kalimantan Barat.

Implementasi Kurikulum 4.0 pada Pembelajaran Otomasi SIF400
Implementasi Kurikulum 4.0 pada Pembelajaran Otomasi SIF400 

Program ini tertuang dalam tujuh program unggulan SMK SMTI Pontianak dan lulusan tahun 2019 ini merupakan angkatan kedua pelaksanaan program praktik kerja industri selama 1 tahun.

Semuanya telah dilakukan demi mewujudkan impian mencetak lulusan yang berguna bagi agama, nusa, dan bangsa.

Untuk pendidikan dual system sendiri SMK SMTI Pontianak menerapkan pola 3-2-1, yakni menempuh pendidikan selama 3 semester di sekolah, 2 semester di industri, dan 1 semester kembali ke sekolah.

“Melalui pendidikan dual system siswa diharapkan mampu menyerap berbagai perubahan teknologi baru yang dimiliki industri. Siswa akan mengikuti pola kerja industri, disiplin, budaya kerja, hubungan industrial, hingga pengembangan diri yang berkaitan dengan peningkatan kompetensi siswa di industri tersebut,” lanjutnya.

Selain itu, uji kompetensi juga tetap dilaksanakan supaya alumni SMK SMTI Pontianak tersertifikasi kompetensinya. Tak hanya itu, SMK SMTI Pontianak  juga melaksanakan sertifikasi internasional yang bekerjasama dengan VAPRO Belanda sehingga lulusan mampu bersaing secara global.

SMK SMTI Pontianak juga melaksanakan program sertifikasi bahasa asing guna menciptakan SDM yang berdaya saing tak hanya di tingkat nasional, tapi juga internasional.

"Alumni lulusan tahun 2020 ini telah mendapatkan sertifikat TOEIC dengan jumlah 123 siswa yang terdiri dari 79 siswa Program Teknik Permesinan dan 44 siswa program APL," ujar Kepala SMK SMTI Pontianak.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved