BREAKING NEWS - Banjir Bandang Terjang Desa Tiang Tanjung Mempawah Hulu Landak

Selain melewati dan menggenangi rumah warga, banjir bandang ini juga merusak jembatan Poyong pada bagian pondasi jembatan.

Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Zulkifli

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Alfon Pardosi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Akibat curah hujan yang tinggi, banjir bandang menerjang Desa Tiang Tanjung atau lebih tepatnya di Dusun Pandan dan Bintawa Desa, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak pada Rabu 18 November 2020 sekitar pukul 16.00 WIB.

Hujan deras yang terjadi diwilayah tersebut, mengakibatkan naiknya debit air Sungai Mempawah, yang kemudian menggenangi jalan raya serta beberapa rumah warga beserta lahan pertanian.

Selain itu, air yang mengalir melewati jalan raya dan lahan pertanian warga mengalir ke Sungai Mempawah,namun tertahan oleh jembatan darurat atau jembatan sementara yang berada di bawah jembatan Poyong.

Dimana jembatan tersebut menumpuk sampah, sehingga membendung air sungai.

Lalu membelok ke arah samping kanan jembatan, sampai naik ke jalan raya.

Kemudian melewati lahan pertanian warga bahkan mengenangi rumah warga.

Banjir bandang yang terjadi di Desa Tiang Tanjung, Kecamatan Mempawah Hulu pada Rabu 18 November 2020.
Banjir bandang yang terjadi di Desa Tiang Tanjung, Kecamatan Mempawah Hulu pada Rabu 18 November 2020. (Tribun Pontianak / Istimewa)

Baca juga: Bendungan Jebol di Pemangkat Sambas, Kapolsek : Masih Dilakukan Pendataan Korban

Selain melewati dan menggenangi rumah warga, banjir bandang ini juga merusak jembatan Poyong pada bagian pondasi jembatan.

Camat Mempawah Hulu Priscilla Angela S STP, Kapolsek Mempawah Hulu Iptu Asep Tabroni dan Danramil Mempawah Hulu  Kapt Inf Ceng Deding mengecek langsung ke lokasi banjir bandang.

Selanjutnya mendata kerusakan jembatan dan mendatangi rumah warga yang mengalami banjir, dengan kedalaman sekitar 30 cm di dalam rumah.

Adapun rumah warga yang mengalami kebanjiran antara lain Angel, Yoyo, Lina, Martika, dan Eri, yang mana kelima warga tersebut beralamat di Dusun Pandan, Desa Tiang Tanjung.

Kapolsek Mempawah Hulu Iptu Asep Tabroni menerangkan, terjadinya banjir bandang adalah akibat tingginya curah hujan dan tumpukan sampah yang tersangkut oleh jembatan darurat.

Baca juga: BREAKING NEWS - Bendungan Jebol di Pemangkat Sambas, Jalan dan Rumah Warga Terendam Banjir

Sehingga menyebabkan aliran air tertahan, selanjutnya meluap ke sisi kanan jembatan melewati jalan raya dan lahan pertanian serta rumah warga.

Kapolsek menambahkan, apabila hujan kembali turun lagi, dipastikan akan ada banjir bandang susulan lagi.

"Banjir akan membuat kerusakan yang lebih parah terhadap jembatan Poyong, lahan pertanian, dan rumah warga," kata Kapolsek.

Kapolsek mengimbau kepada warga masyarakat yang tinggal dipinggiran sungai untuk berhati-hati.

"Saya harap selalu waspada jika sewaktu-waktu banjir datang tiba-tiba," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved