Desa Tani Makmur Kapuas Hulu Perkenalkan Produk Selai Jambu Tangkalak ke Disnakerintrans

Menurutnya, buah jambu tangkalak jarang dikonsumsi. Dimana buah ini disukai oleh hewan pemakan buah seperti musang, bajing, monyet, dan burung.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
IKM Selai Jambu Tangkalak asal Desa Tani Makmur Kecamatan Hulu Gurung, saat mempromosikan produknya ke Disnakertrans Kapuas Hulu, belum lama ini. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak Sahirul Hakim

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Dinas Tenaga Kerja Perindustrian dan Transmigrasi (Disnakerintrans) Kabupaten Kapuas Hulu, mendapatkan kunjungan dari IKM Selai Jambu Tangkalak asal Desa Tani Makmur Kecamatan Hulu Gurung, belum lama ini.

Kepala Disnakertrans Kapuas Hulu Iwan Setiawan menyatakan, kedatangan IKM Selai Jambu Tangkalak tersebut, ada bertujuan untuk memperkenalkan produknya khas Desa Tani Makmur.

"Mereka juga berkonsultasi mengenai perizinan, dan kualitas produk Selai tersebut," ujarnya, Minggu 8 November 2020.

Atas kunjungan itu, Iwan mengucapkan terimakasih kepada IKM Selai Jambu Tengkalak asal Desa Tani Makmur, telah membuat terobosan produk alternatif, dengan memanfaatkan buah jambu tangkalak.

"Pastinya kami mengapresiasi atas trobosan yang baik ini," ucapnya.

Baca juga: BKSDA SKW II Sintang Melakukan Penyelamatan Seokor Beruang Madu di Kapuas Hulu

Iwan menjelaskan, buah Tangkalak dengan dengan nama ilmiah adalah bellucia axinanthera, yang selama ini belum dimanfaatkan padahal keberadaan tumbuhan tersebut.

"Ternyata sangat banyak serta tumbuh subur, liar dan menjadi gulma di hutan sekunder," ujarnya.

Menurutnya, buah jambu tangkalak jarang dikonsumsi. Dimana buah ini disukai oleh hewan pemakan buah seperti musang, bajing, monyet, dan burung.

"Hewan tersebut juga menjadi penyebar utama biji-biji jambu tangkalak sehingga bisa banyak dijumpai tumbuh liar," ucapnya.

Iwan menuturkan, dengan adanya terobosan produk baru tersebut, diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomis dari buah jambu tangkalak, sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat terutama IKM Selai Jambu Tengkalak di Desa Tani Makmur.

Sehingga tumbuhan yang tumbuh subur dan liar ini dapat bermanfaat dan dimanfaatkan oleh masyarakat guna meningkatkan kesejahteraannya.

"Kami juga mengingatkan agar para pelaku IKM tersebut, dapat memproses lebih lanjut terkait kualitas produk, dan mengurus segala perizinan yang diperlukan," ungkapnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved