Doa Turun Hujan , Doa saat Hujan Lebat dan Doa Setelah Turun Hujan

Ketika turun hujan, maka dianjurkan untuk membaca doa karena rahmat dari Allah SWT untuk sekalian alam.

Editor: Jimmi Abraham

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ketika turun hujan, maka dianjurkan untuk membaca doa karena rahmat dari Allah SWT untuk sekalian alam.

Ketika cuaca panas terik dan ada pula hujan deras.

Adapun mengucap doa saat hujan turun ada dasarnya dalam Islam.

Dijelaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Ummul Mukminin, ’Aisyah radhiyallahu ’anha,:

“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan, ”Allahumma shoyyiban nafi’an” [Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat]”. (HR. Bukhari no. 1032)

Ibnu Baththol mengatakan, ”Hadits ini berisi anjuran untuk berdo’a ketika turun hujan agar kebaikan dan keberkahan semakin bertambah, begitu pula semakin banyak kemanfaatan.” (Syarh Al Bukhari, Ibnu Baththol, 5: 18, Asy Syamilah).

Baca juga: Lakukan 4 Amalan Paling Istimewa di Hari Jumat , Syekh Ali Jaber Sebut Doanya Tidak Akan Ditolak

Doa Ketika Hujan Lebat

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam suatu saat pernah meminta diturunkan hujan.

Kemudian ketika hujan turun begitu lebatnya, beliau memohon pada Allah agar cuaca kembali menjadi cerah.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdo’a,

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

“Allahumma haawalaina wa laa ’alaina. Allahumma ’alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari

Artinya:

Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan.” (HR. Bukhari no. 1014)

Syaikh Sholih As Sadlan mengatakan bahwa do’a di atas dibaca ketika hujan semakin lebat atau khawatir hujan akan membawa dampak bahaya. (Lihat Dzikru wa Tadzkir, Sholih As Sadlan, hal. 28, Asy Syamilah)

Baca juga: Niat Tahajud 2 Rakaat dan Bacaannya Secara Lengkap, Bacaan Doa dan Sholawat Nabi Muhammad

Doa Setelah Turun Hujan

Dari Zaid bin Kholid Al Juhani, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melakukan shalat subuh bersama kami di Hudaibiyah setelah hujan turun pada malam harinya.

Tatkala hendak pergi, beliau menghadap jama’ah salat, lalu mengatakan,

”Apakah kalian mengetahui apa yang dikatakan Rabb kalian?”

Kemudian mereka mengatakan,”Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui”.

Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَصْبَحَ مِنْ عِبَادِى مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ فَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ. فَذَلِكَ مُؤْمِنٌ بِى وَكَافِرٌ بِالْكَوْكَبِ وَأَمَّا مَنْ قَالَ مُطِرْنَا بِنَوْءِ كَذَا وَكَذَا. فَذَلِكَ كَافِرٌ بِى مُؤْمِنٌ بِالْكَوْكَبِ

“Pada pagi hari, di antara hambaKu ada yang beriman kepadaKu dan ada yang kafir.

Siapa yang mengatakan ’Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatih’ (Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat Allah), maka dialah yang beriman kepadaku dan kufur terhadap bintang-bintang.

Sedangkan yang mengatakan ‘Muthirna binnau kadza wa kadza’ (Kami diberi hujan karena sebab bintang ini dan ini), maka dialah yang kufur kepadaku dan beriman pada bintang-bintang.” (HR. Bukhari no. 846 dan Muslim no. 71).

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Bacalah Doa Ketika Hujan Turun, Agar Kebaikan, Keberkahan dan Kemanfaatan Semakin Bertambah

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved