Liga Champions
MURKA Kalah 5-0 dari Manchester United, Pelatih RB Leipzig: Ini adalah Hasil yang Sulit Diterima
Manchester United memang dengan telak mencukur RB Leipzig 5-0 dalam laga kedua grup H Liga Champions di Old Trafford.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann seolah murka atas kekalahan 0-5 dari Manchester United di matchday 2 grup H Liga Champions, Kamis 29 Oktober 2020) dini hari WIB.
Kekalahan ini membuat ruang ganti RB Leipzig memanas.
Manchester United memang dengan telak mencukur RB Leipzig 5-0 dalam laga kedua grup H Liga Champions di Old Trafford
Marcus Rashford jadi bintang kemenangan United lantaran berhasil mencetak hat-trick setelah masuk dari bangku cadangan pada menit ke-63 menggantikan Mason Greenwood.
Greenwood sendiri menjadi penceta gol pembuka United pada menit ke-21 setelah menerima umpan terobosan Paul Pogba.
Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Champions Matchday 2 Setelah Barcelona, MU dan PSG Menang
Baca juga: Klasemen Liga Champions: Barcelona Juventus Bersaing Ketat, Leipzig Ungguli Manchester United & PSG
Greenwood mampu mengalahkan Dayot Upamecano dalam adu sprint dan melepaskan tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti ke tiang jauh.
Satu gol lagi diciptakan Man United lewat sepakan penalti Anthony Martial pada menit ke-87.
Dilansir BolaSport.com dari Kicker, ini adalah kekalahan terbesar RB Leipzig dalam laga kompetitif sepanjang sejarah beridrinya klub sejak 2009.
Sumber yang sama menyebutkan bahwa ruang ganti RB Leipzig memanas pasca-kalah dari Man United.
Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann dan stafnya menganalisis pertandingan hingga larut malam.
Nagelsmann seakan tak percaya timnya bisa kalah dengan skor setelak itu.
Sementara, sebelum pulang ke Jerman Nagelsmann juga meminta mengadakan latihan tambahan di kompleks latihan Manchester City.
Latihan ini ditujukan kepada pemain-pemain yang tidak mendapat menit bermain di laga kontra Manchester United seperti Alexander Sorloth, Justin Kluivert dan Hwang Hee-chan.
"Ini adalah hasil yang sulit diterima. Tenti saja hasil seperti ini tidak terasa baik. Skor terlalu besar (untuk kalah)," kata Nagelsmann dilansir BolaSport.com dari akun twitter resmi klub.
Menurut Nagelsmann, skuatnya berhenti bertahan ketika ketinggalan 0-2 dari Man United.