Polsek Lumar Monitoring Tahapan Pilkada Bengkayang
Rapat pleno penyampaian daftar pemilih hasil pemutakhiran dari masing-masing PPS yang ada di Desa se Kecamatan Lumar oleh tim PPK Lumar ini namun teta
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Polsek Lumar jajaran Polres Bengkayang pastikan akan melakukan pengamanan dan monitoring tahapan Pilkada Bengkayang.
Pernyataan ini di sampaikan oleh Kapolsek Lumar Ipda Sunarli setelah mengikuti rapat pleno bersama Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Kecamatan Lumar yang beberapa waktu lalu melaksanakan rapat pleno terbuka dan rekapitulasi penetapan daftar pemilih sementara hasil pemutakhiran (DPSHP) pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang Tahun 2020, yang bertempat di aula Kantor Kecamatan Lumar
Rapat pleno yang di hadiri Camat Lumar, Ambeng, M,Si, Kapolsek Lumar, Ipda Sunarli, Ketua PPK Kec. Lumar, Timotius beserta Agt, Ketua Panwaslu Kec. Lumar, Filipus, SP beserta agt, Sekretariat PPK, Yordanus Misa, SPerwakilan Komisioner KPU, M. Akhiong dan Para Ketua PPS Se Kec. Lumar serta para tim sukses dari peserta pilkada Bengkayang.
Rapat pleno penyampaian daftar pemilih hasil pemutakhiran dari masing-masing PPS yang ada di Desa se Kecamatan Lumar oleh tim PPK Lumar ini namun tetap melaksanaka protokol kesehatan Covid-19.
Baca juga: BREAKING NEWS - Setubuhi Pelajar Hingga Hamil, Pria Paruh Baya di Melawi Dibekuk Polisi
Kapolsek Lumar Ipda Sunarli menuturkan bahwa pihaknya dari kepolisian terus mengawal dan monitoring serta siap mengamankan dari seluruh tahapan juga rangkaian pemilihan Bupati/Wakil Bupati Bengkayang tahun 2020.
"Tahapan demi tahapan dalam hal ini Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang sudah bergulir. Dan kami dari kepolisian (Polsek Lumar) sudah siap sedia menjalankan tugas mengawal dan monitoring serta pengamanan dari seluruh rangkaian demi terciptanya situasi yang aman lancar dan kondusif.” kata Kapolsek Lumar pada Senin 12 Oktober 2020.
Ia juga mengharapkan para pihak terkait dalam pelaksanaan tahapan pilkada juga harus mempersiapkan supaya semuanya matang sehingga untuk hasil dari pendataan coklit dan basis data DPSHP semuanya harus clear. Hal itu guna minimalisir potensi gangguan yang disebabkan oleh permasalahan data pemilih.
Kapolsek Lumar menegaskan jika pihaknya selaku Forkopimca serta aparat TNI-POLRI tetap menjunjung azas Pemilu serta menjaga netralitas tanpa memihak siapapun. (*)
