Hadir Pembinaan Komunikasi Sosial Mahasiswa UBSI Pontianak Optimis Tangkal Radikalisme & Separatisme

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Pontianak mengikuti kegiatan pembinaan komunikasi sosial cegah tangkal radikalisme/separatisme yang diadakan oleh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat Komando Daerah Militer XII/Tanjung Pura.

Terdiri dari satu dosen pendamping dan dua orang mahasiswa yaitu Eka Ayu Wulandari dan Risky Fitriyanto, dari Program Studi (Prodi) Sistem Informasi dan Sistem Informasi Akuntansi.

• Ramalan Zodiak Hari Ini Sabtu 26 September 2020, Cek Peruntungan Ramalan Zodiak Sabtu 26 September

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor BPSDM Jalan Sumatera Pontianak ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan lebih kepada mahasiswa agar dapat menangkal radikalisme dan separatisme baik di lingkungan masing-masing maupun di lingkungan kampus.

Eka dan Risky mengatakan bahwa mereka sangat senang dapat mengikuti kegiatan seperti ini, apalagi mereka merupakan wakil dari organisasi mahasiswa yang ada di UBSI Pontianak yaitu HIMSI dan HIMASA.

“Di sini kami mendapatkan banyak wawasan dan pengetahuan baru tentang radikalisme dan separatisme, dan semoga ilmu yang didapatkan ini dapat kami terapkan untuk menangkal radikalisme dan separatisme di lingkungan tempat tinggal sekitar maupun lingkungan kampus,” ungkap Eka, Sabtu (26/9/2020).

• Ramalan Shio Hari Ini Sabtu 26 September 2020, Simak Peruntungan Shio Sabtu 26 September 2020

Eri Bayu Pratama selaku Kepala Kampus UBSI Pontianak sekaligus sebagai pendamping mahasiswa dalam kegiatan ini mengatakan bahwa memang radikalisme dan separatisme harus menjadi perhatian khusus karena ini sangat membahayakan bagi negara.

“Tidak hanya bagi pemerintah tapi juga dari masyarakat maupun kalangan mahasiswa, sangat beruntung sekali kami mendapatkan kesempatan untuk hadir di kegiatan ini, karena di sini mereka mendapatkan informasi dan ilmu yang dapat mereka terapkan di lingkungan kampus, dan saya berharap kampus UBSI Pontianak bebas dari radikalisme dan separatisme,” ungkap Eri. (*)

• Kampus UBSI Fasilitasi dan Maksimalkan Mahasiswa Belajar Secara Daring Lewat BEST