BPJamsostek Pontianak Rayakan Hari Pelanggan Nasional, Tetap Terapkan Protokol Kesehatan
Seperti tempat duduk yang dibatasi dan berjarak, mengharuskan peserta yang datang memakai masker dan sebelum masuk mesti mencuci tangan
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - BPJamsostek Cabang Pontianak merayakan Hari Pelanggan Nasional (HPN), Jumat (4/9/2020).
Kepala BP-Jamsostek Cabang Pontianak, Andry Rubiantara, menyapa langsung peserta BPJamsostek yang hadir di kantor pelayanan tersebut.
• Hasil Swab Test Ajudan Wali Kota Singkawang Negatif Covid-19
• Untan Pontianak Data Ulang Nomor Handphone Mahasiswa Calon Penerima Kuota Internet Kemendikbud
Andry mengingatkan peserta untuk tertib dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Kantor pelayanan BPJamsostek Cabang Pontianak ini pun sudah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dalam pelayanannya.
Seperti tempat duduk yang dibatasi dan berjarak, mengharuskan peserta yang datang memakai masker dan sebelum masuk ke dalam ruangan mesti mencuci tangan lebih dulu.
“Jika semula di dalam ini bisa menampung hanya 60 orang ketika normal. Saat ini dalam ruangan hanya diperkenankan 16-18 orang saja. Meski dengan protokol kesehatan yang sangat ketat diharapkan tidak akan mengurangi kecepatan pelayanan petugas BPJamsostek,” kata Andry Rubiantara.
Di Hari Pelanggan Nasional 2020, BPJamsostek juga menyediakan suvenir berupa Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker, hand sanitizer dan Vitamin C. Bahkan petugas juga menyiapkan sarapan pagi kepada peserta.
• Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 4 Halaman 78 79 80 82 83 Buku Tematik SD Bekerja Sama Mencapai Tujuan
• Anggota DPR RI Doakan Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie Lekas Sembuh dari Covid-19
Dia berharap peserta BPJamsostek yang hadir di kantor tidak berkerumun dan tidak mengajak serta pihak keluarga lainnya karena akan meyembabkan penumpukan jumlah orang yang hadir.
“Makanya, kita tidak berhenti untuk terus mengingatkan. Bahkan ada spanduk yang kita pasang meminta peserta datang sendiri saja tujuannya agar jangan sampai menumpuk di sini,” ujar Andry Rubiantara.
BPKJamsostek sudah memiliki layanan klaim secara online yakni program Layanan Tanpa Kontak Fisik yang disebut dengan Lapak Asik.
Melalui Lapak Asik, peserta BPJamsostek dapat melakukan pendaftaran secara online melalui link http://antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id dengan terlebih dahulu menyiapkan segala berkas yang dibutuhkan seperti kartu peserta BPJamsostek, KTP, Kartu Keluarga, Paklaring (surat pengalaman kerja), dan buku tabungan.
Di kesempatan tersebut, ia menyampaikan harapannya untuk masyarakat untuk bisa tercover di BPJamsostek.
Bahkan bagi karyawan yang sudah tidak bekerja di perusahaan, masih bisa melanjutkan kepesertaan secara mandiri.
• Ayo Cek Rekening! BLT 600 Ribu di Bank Swasta Cair, Proses Tansfer Batch 2 Sudah Meluncur Minggu Ini
• Yuk Cobain Kuliner Khas Nusantara di Hotel Kapuas Palace Pontianak
“Bahkan cukup dua program saja yakni Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian, peserta mandiri hanya cukup membayar Rp 16.800. Jika terjadi musibah seperti kematian pada si peserta maka si ahli waris berhak menerima hingga Rp 40 juta,” ungkapnya.
BPJamsostek hingga Agustus 2020 telah menyelesaikan pembayaran klaim sebanyak 16.570 klaim dengan nominal mencapai Rp 149 miliar.
