Warga Ketapang Digegerkan Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Tepi Jalan Trans Kalimantan Desa Sandai

Mayat berjenis kelamin pria tanpa identitas itu pertama kali ditemukan warga yang kebetulan melintas di sekitar lokasi kejadian yang curiga dengan bau

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
OLAH TKP - Polisi melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat tanpa identitas di tepi jalan Trans Kalimantan, Dusun Indralaya, Desa Sandai, Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Selasa (11/8/2020) sekitar pukul 13.00 WIB. 

“Jajaran Polsek Sandai terus melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian korban. Terus kita kumpulkan informasi dan kita dalami," tutup Kapolsek.

Wujudkan Kamtibmas Kondusif, Polres Melawi Bentuk Pokdar Kamtibmas

Mayat di Mempawah

Warga Wajok Hulu dihebohkan dengan adanya penemuan mayat di lokasi Pemakaman Warga Tionghoa di PAL 8 Desa Wajok Hulu Kecamatan Jongkat Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat Rabu (22/7/2020).

Kapolsek Siantan, IPTU Rahmad Kartono langsung mendatangi lokasi untuk memastikan penemuan mayat tersebut.

"Memang benar ada penemuan mayat di Pemakaman Tionghoa, saat ini lokasi juga kita pasang police line," ujar Kapolsek kepada Tribunpontianak.co.id

Ia mengatakan berdasarkan keterangan saksi, Kapolsek mengatakan mayat tersebut ditemukan di dalam sebuah sumur.

"Jadi menurut keterangan saksi bahwa pada saat itu saksi sedang bekerja membuat pemakaman Warga Tionghoa dan dilokasi tersebut terdapat sebuah sumur.

Pengakuan saksi biasa mengambil air di sumur tersebut.

Karena air dalam sumur tersebut mulai kering saksi melihat ada sebuah benda kemudian ditarik dan kemudian dibawa keatas sumur, ternyata benda tersebut merupakan sebuah kaki manusia," ungkap Kapolsek.

Kapolsek mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami kasus penemuan mayat tersebut untuk dipastikan indentitasnya.

"Kita masih menyelediki identitas mayat tersebut, karena kondisinya sudah membusuk. Kita juga sudah menanyakan ke warga sekitar, dan tidak ada yang merasa kehilangan keluarga," tuturnya.

Untuk melakukan pengembangan lebih lanjut, pihaknya juga sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti dari lokasi penemuan mayat.

"Mayatnya sudah kita evakuasi ke Puskesmas Jungkat. Kita juga mengumpulkan seumlah barang bukti Pakaian Korban yang dikenakan korban sewaktu diketemukan. Ranting pohon sebagai penahan mayat dan karung yang berisikan pasir sebanyak 13 karung," pungkasnya. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved