Pasar Tumpah Singkawang Dianggap Bahayakan Lalu Lintas
Ia berharap Pemerintah Kota Singkawang dapat mencarikan solusi yang tepat untuk para pedagang sehingga tidak harus berjualan di bahu jalan karena berp
Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Dinilai rawan dan mengganggu aktivitas lalu lintas, Kapolres Singkawang AKBP Praseityo Adhi Wibowo, S.IK melalui Kasat Lantas Polres Singkawang AKP Syaiful Bahri, S.IP harapkan kesadaran masyarakat khususnya para penjual pasar tumpah dimana berjualan hingga masuk ke bahu jalan.
"Disitu ada potensi gangguan, terutama terjadinya laka lantas, karena bukan hanya pedagang dan pembeli, namun aktivitas pengendara juga banyak disitu," ujar Kasat Lantas AKP Syaiful Bahri kepada awak media, Minggu (9/8/2020).
• Sepekan Sosialisasi Arus Lalu Lintas, Kasat Lantas: Melanggar Akan Dikenakan Sanksi
Meskipun demikian, Ia berharap Pemerintah Kota Singkawang dapat mencarikan solusi yang tepat untuk para pedagang sehingga tidak harus berjualan di bahu jalan karena berpotensi membahayakan.
Permintaan tersebut secara khusus ia sampaikan lantaran telah ada korban yang kehilangan nyawa akibat laka lantas disalah satu pasar tumpah di Kota Singkawang berberapa bulan belakangan.
"Dibulan Mei 2020 lalu di jalan Alianyang, sudah ada warga yang meninggal setelah mengalami laka lantas dilokasi pasar tumpah itu," ujarnya.
Tentunya, kata Kasat Lantas, kejadian tersebut ia harapkan tidak terulang kembali karena dinilai membahayakan tidak hanya para pedagangan dan pengendara, namun juga pembeli dan warga setempat. (*)