MotoGP
Marc Marquez Tak Tertarik Kejar Rekor Valentino Rossi Meskipun Hampir Menyamai
Jika ditotal, Marc Marquez kini memiliki delapan gelar juara dunia, hanya kurang satu gelar dari pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku tak tertarik mengejar catatan rekor milik Valentino Rossi.
Marc Marquez bertekad melanjutkan dominasinya di MotoGP yang telah berlangsung sejak ia pertama membalap di kelas premier pada 2013.
Tahun lalu, Marc Marquez mencatatkan torehan impresif karena nyaris tidak pernah absen dari posisi tiga besar.
Marquez tercatat naik podium 18 kali dengan 12 kemenangan dari 19 balapan.
Hasil tersebut membuat Marc Marquez berhak merengkuh gelar juara dunia kedelapannya di semua kelas dan yang keenam di kelas MotoGP.
• MERAMAL Massa Depan Valentino Rossi di Tim Satelit, Mantan Pembalap MotoGP Ini Yakin Bisa Lebih Baik
Jika ditotal, Marc Marquez kini memiliki delapan gelar juara dunia, hanya kurang satu gelar dari pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.
Kendati demikian, Marquez mengaku bahwa menyamai rekor milik Valentino Rossi tak pernah menjadi tujuannya.
"Mengejar rekor milik Valentino Rossi tidak pernah menjadi sebuah tujuan saya," kata Marc Marquez, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Bagi pebalap yang identik dengan nomor 93 itu, hal terpenting baginya adalah bekerja keras dan selalu mengincar kemenangan di setiap seri balapan yang dijalaninya.
"Saya tidak pernah memikirkan jumlah maupun nama," tutur rider berkebangsaan Spanyol itu menambahkan.
"Saya bahagia. Saya mempunyai delapan gelar juara dan musim ini saya akan mencoba meraih satu lagi dan akan melakukan hal serupa pada musim selanjutnya," pungkasnya.
Marc Marquez Antusias
Balapan MotoGP 2020 mulai digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (19/7/2020).
Seluruh pebalap, termasuk Marc Marquez, antusias menyambut dimulainya balapan MotoGP musim ini setelah sempat tertunda selama empat bulan karena pandemi virus corona.
Menjelang digelarnya balapan MotoGP Spanyol, Marc Marquez pun memberikan sambutannya.
Namun, dalam sambutannya kali ini, Marc Marquez belum mau berbicara soal perebutan gelar juara MotoGP.
"Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang telah membantu dan bekerja keras selama masa-masa aneh ini," ucap Marquez, dikutip BolaSport.com dari Crash.
• Rekan Melesat, Valentino Rossi Malah Tercecer - Ini Hasil Lengkap Tes Kedua MotoGP Spanyol 2020
"Saat ini, waktunya untuk kembali bekerja untuk memberikan penampilan hebat serta menghibur semua orang di dunia dan memberi mereka kegembiraan di masa-masa sulit ini," ucapnya melanjutkan.
Marc Marquez merupakan pebalap berstatus juara bertahan dalam empat perlombaan sebelumnya.
Sebagai juara bertahan, pebalap Repsol Honda itu bertekad menambah jumlah gelar juara dunia balapnya dengan memenangi MotoGP musim ini.
Saat ini, Marquez telah mengoleksi delapan titel juara dunia balap.
Dalam dua balapan di Sirkuit Jerez sebelumnya, Marquez selalu menjadi pemenang.
Alhasil dia sesumbar tentang kesempatan memulai pertandingan di Sirkuit Jerez itu.
"Jerez adalah sirkuit yang saya kenal dengan baik dan tes pada Rabu (15/7/2020) akan menjadi penting bagi kami," tutur Marquez.
"Sebelum ini, kami mengendarai beberapa motorcross dan menjaga kebugaran, tetapi itu tidak seperti motor MotoGP."
"Kami membutuhkan adaptasi bagaimana kami bekerja dengan menjaga keselamatan dan kesehatan, tetapi saya sangat bahagia bertemu dengan tim lagi dan menikmati balapan dengan Honda," ucapnya melanjutkan.
Adapun kompetisi MotoGP musim ini akan berbeda dari sebelumnya karena wajib digelar sesuai dengan protokol kesehatan.
Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com dengan judul Abaikan Cedera Bahu, Marc Marquez Fokus Tingkatkan Performa Motor di MotoGP Spanyol