Belajar dari Rumah

Kunci Jawaban Soal SD Kelas 1-3 Belajar TVRI Hari Ini Senin 13 Juli 2020 Lengkap Soal & Jawaban 1-4

BDR di TVRI tetap berlanjut, lantaran Kemendikbud belum memboleh sekolah tatap muka pada daerah diluar zona hijau.

Penulis: Syahroni | Editor: Syahroni
GRAFIS TRIBUN PONTIANAK/ENRO
Kunci Jawaban Soal SD Kelas 1-3 Belajar TVRI Hari Ini Senin 13 Juli 2020 Lengkap Soal & Jawaban 1-4. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Asyik hari ini pertama masuk sekolah untuk tahun ajaran baru 2020/2021.

Memang belum boleh sekolah tatap muka atau belajar di sekolah, tapi tetap semangat ya adik-adik dalam menuntut ilmu.

Ilmu sangat berguna untuk masa depan.

Nah, jangan lupa menyaksikan tayangan Belajar dari Rumah di TVRI ya.

BDR di TVRI tetap berlanjut, lantaran Kemendikbud belum memboleh sekolah tatap muka pada daerah diluar zona hijau.

Hal itu untuk menghindari penularan dan memutus rantai penularan Covid-19.

Pemerintah mementingkan kesehatan para peserta didik sehingga belum diperbolehkan masuk sekolah tatap muka.

Hanya daerah tertentu yang diperbolehkan masuk sekolah tatap muka yaitu daerah zona hijau dengan sejumlah catatan.

Nah jangan lupa untuk menyaksikan dan Belajar dari Rumah di TVRI.

Ada beberapa pertanyaan yang harus diselesaikan adik-adik dalam materi yang akan disampaikan pada pukul 08.30 -09.00 WIB.

* Pertanyaan :

1. Mengapa kita harus belajar di rumah?

2. Apa saja yang harus kita lakukan di masa new normal atau kebiasaan baru?

3. Mengapa memakai masker itu penting?

4. Peragakan cara berkenalan dengan teman baru bersama orangtua atau keluargamu dengan memperhatikan kebiasaan baru!

* Jawaban :

1. Agar pandemi ini atau musibah Covid-19 ini cepat berlalu dan bisa sekolah lagi, semoga kita sehat selalu dan pandemi ini segera berlalu kita bisa berjumpa lagi.

2. New normal sebagai langkah memulihkan perekonomian di Indonesia,

New normal atau kenormalan baru adalah keadaan normal yang baru dan belum pernah ada sebelumnya.

Pandemi Covid-19 membuat kita harus beradaptasi dengan hal yang ada dan menerapkan protokol kesehatan sehingga bisa mencegah penularan.

Menerapkan pola hidup sehat, memakai masker misalnya ini menjadi kebiasaan baru.

Sebaiknya gunakan masker kain dan langsung dicuci setelah sekali pakai.

Kemudian menghindari kerumunan, segera ganti baju apabila bepergian dan mencucinya, cuci tangan juga sangat penting untuk membunuh kuman dan virus yang menempel serta berolahraga.

3. Saat kita bersin virusnya tidak jatuh dan beterbangan sehingga tidak mengenai orang lain.

Selain itu manfaat memakai masker adalah ketika orang lain bersin dan kita bisa menangkal virus atau bakteri yang dikeluarkannya saat bersin sehingga kita terhindar dari tertular penyakit.

4. Saat berkenalan dengan teman baru kita harus mengucapkan salam terlebih dahulu, kemudian menanyakan siapa nama teman tersebut.

Namun pada saat new normal atau kebiasaan baru sebaiknya jangan melakukan salam dengan jabat tangan saat berjumpa dengan teman baru.

Cukup berbicara tapi jangan lupa menggunakan masker ya.

Silakan praktekan dengan orangtua atau saudara yang ada dirumah.

Ketika berkenalan dengan teman baru kalian juga bisa menanyakan hobinya atau permainan yang digemarinya sebagai contoh.

* Disclaimer: Jawaban hanya sebagai pembanding bagi adik-adik saat mengerjakan pertanyaan di rumah ya.

Dalam proses belajar dirumah ada panduan agar anak-anak lebih mudah memahami dan orangtua juga harus mengawasi khususnya bagi peserta didik SD.

Kompetensi Literasi

Berikut hal yang dapat dilakukan orangtua untuk membantu meningkatkan kompetensi literasi anak dari melihat tayangan:

1. Pandulah anak memahami instruksi lisan dari tayangan program dengan cara meminta anak mengulanginya.

Orangtua juga perlu mengajukan pertanyaanpertanyaan kepada anak tentang kata-kata yang belum dipahami, lalu membantumenjelaskannya.

Setelah anak mengerti, mintalah anak untuk membuat kalimat dari kata-kata tersebut.

2. Khusus untuk instruksi/pertanyaan tertulis (dalam bentuk teks), mintalah anak membaca kembali instruksi tersebut.

3. Pandulah anak untuk menyampaikan pendapatnya dengan melakukan diskusi.

4. Perhatikan bagaimana susunan kalimat yang dibuat anak.

5. Bantu anak agar bisa menyampaikan gagasan dengan kalimat yang benar dan runut.

6. Orangtua diharapkan bisa mengarahkan anak agar bisa mengemukakan pendapatnya lewat diskusi.

Mintalah anak menyampaikan gagasannya secara lisan. Jika memungkinkan, direkam.

7. Untuk tugas tertulis, bantulah anak menuliskan baris demi baris tugasnya

Kompetensi Numerasi

Berikut hal yang dapat dilakukan orangtua untuk membantu meningkatkan kompetensi numerasi anak dari melihat tayangan:

1. Pandulah anak untuk menyimak dengan baik tayangan yang ditampilkan.

2. Dengan menyimak tayangan bersama anak, orang tua diharapkan ikut memahami materi yang disampaikan.

3. Perhatikan apakah anak memahami tugas yang disampaikan dalam tayangan.

4. Pandulah anak untuk mengerjakan tugas tersebut.

5. Berdiskusilah dengan guru jika anak membutuhkan bimbingan lebih lanjut.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved