Hasil Visum Pekerja Kontrak Pemkot yang Ditemukan di Area Tugu Digulis Pontianak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Warga Pontianak Utara, Farhen (45) ditemukan telungkup di area kolam Tugu Digulis Jalan Jenderal Ahmad Yani Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (12/6/2020).

Korban sempat mendapat pertolongan medis di rumah sakit sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Rekan seprofesi korban, Mandia mengatakan bahwa saat kejadian korban tengah berada di kolam sendirian.

Sedangkan, dirinya berada di ruang operator.

Sekitar pukul 13.30 WIB, Mandia melihat kerumunan warga di kolam area Tugu Digulis.

Melihat hal itu dirinya bergegas ke lokasi untuk melihat apa yang terjadi.

• Kapal Pengangkut 110 Ton Sembako dari Pontianak Tujuan Ketapang Tenggelam di Sukadana

Ternyata, saat itu ia telah melihat korban telungkup di dalam air dalam kondisi tak bergerak.

“Saya langsung rasa airnya, tidak ada rasa sengatan listrik. Lalu saya ke ruang operator saya matikan listrik, dan balik lagi sama-sama warga lain ngangkat dia (korban),” ujarnya.

Setelah itu, bersama warga, korban dibawa menuju ke rumah sakit.

Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Rio Sigal Hasibuan menyampaikan bahwa pihak medis telah menyatakan pria bernama Farhen itu meninggal dunia.

Sebelum meninggal, sempat dilakukan tindakan medis untuk menyelamatkan korban.

“Tadi setibanya korban ke rumah sakit, pihak rumah sakit langsung melakukan tindakan medis untuk mencoba menyadarkan almarhum. Namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan,” ungkapnya.

• Kisah Emak-emak di Pontianak, Seusai Mencuri Nginap di Hotel Sudah Belasan Tahun

Dari hasil visum luar yang dilakukan, dokter di Rumah Sakit Untan Pontianak menyatakan bahwa tidak terdapat tanda-tanda korban meninggal akibat sengatan listrik.

“Dokter menyampaikan hasil visum luar, dan tidak ditemukan bentuk luka akibat sengatan listrik,” jelasnya.

“Pada tubuh korban hanya ditemukan luka goresan di bagian pinggul, yang diduga akibat korban jatuh,” ungkap Kapolsek.