Bulan Juli Jadwal Tahun Ajaran Baru 2020-2021, Kemendikbud Kaji Proses Pembelajaran

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID -  Sudah beberapa bulan terakhir sekolah diliburkan dan tidak ada kepastian kapan akan masuk kemabali.

Begitu pula tahun ajaran baru banyak orangtua maupun anak-anak bertanya kapan akan dimulai.

Bahkan publik bertanya-tanya sistem sekolah kedepannya seperti apa.

Apakah dilangsungkan dengan tatap muka atau secara tidak tatap muka langsung.

Melansir dari Tribunnews.com, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjawab seputar rencana mekanisme tahun ajaran baru sekolah yang kemungkinan bakal dimulai dalam waktu satu bulan lagi.

"Tahun ajaran baru tetap akan dimulai pada kisaran hari Senin minggu ketiga Juli, seperti tahun-tahun sebelumnya, kemudian berakhir pekan terakhir Juni," ucap Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kemendikbud, Evy Mulyani dalam siaran BNPB, Selasa (9/6/2020).

Artinya tahun ajaran 2020-2021 akan dilaksanakan sesuai waktu yang sudah direncanakan.

Tetapi bukan berarti kegiatan belajar mengajar akan dimulai secara tatap muka di sekolah.

Ini dua hal yang berbeda.

Evy mengatakan, sistem tatap muka antara guru dan murid dalam ajaran baru nanti tergantung pada kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Pada pembelajaran pertama yang utama sebagian besar sekolah akan melanjutkan pembelajaran jarak jauh seperti yang sudah dilakukan tiga bulan terakhir ini," lanjutnya.

Evy mengatakan, selama ini Kemendikbud telah melakukan kajian dan analisis yang komprehensif serta akuntabel.

Koordinasi dengan Gugus Tugas Pusat juga terus dilakukan untuk mendapatkan informasi terkait Covid-19 dan langkah ke depan dalam dunia pendidikan.

"Kami utamakan prioritas kesehatan dan keselamatan insan pendidikan, siswa guru dan juga orangtua," ujarnya.

Terkait pembelajaran jarak jauh yang selama tiga bulan ini dilakukan, Evy menyebut, Kemendikbud telah memberikan berbagai macam alternatif media pembelajaran

"Melalui internet, kemudian juga melalui stasiun televisi, melalui radio, dan sebenarnya juga tersedia modul yang dapat digunakan atau dipelajari mandiri, tentunya memerlukan kerja sama atau kolaborasi yang sangat baik antara guru dan orangtua," kata Evy.

Angka penularan Covid-19 Kalbar terus meningkat:

Angka penularan Covid-19 di Kalbar terus meningkat, berdasarkan informasi yang diupdate pada website Dinas Kesehatan angka positif sudah mencapai 234 kasus.

Ada yang menarik dari angka penularan yang melonjak drastis atau sebanyak 24 kasus pada Selasa (9/6/2020) kemarin.

Dari angka tersebut tidak satupun pasien dari Kota Pontianak.

Kota Pontianak masih bertahan pada angka 104 kasus.

Namun secara mengejutkan, penambahan drastis terjadi di Kabupaten Landak.

Sejak awal kasus Covid-19 melanda Kalbar, Landak hanya mencatatkan lima kasus dan seluruh pasiennya telah dinyatakan sembuh.

Tapi berdasarkan hasil swab yang keluar sehari lalu mencatatkan rekor penularan di Landak.

Pasalnya penambahan langsung 12 kasus dari 24 kasus terbaru.

Selain Landak, Sintang dan Melawi juga menacatatkan penambahan yang signifikan.

Sintang bertambah enam kasus sehingga total menjadi 12 kasus.

Melawi mencatatkan lima kasus terbaru dan total juga 12 kasus hingga Rabu (10/6/2020).

Satu kasus lainnya berasal dari Kubu Raya.

Penularan di Landak, Sintang dan Kubu Raya merupakan penularan lokal.

Sedangkan Melawi masih satu klaster dengan kasus sebelumnya.

Update Corona 10 Juni 2020:

* 234 konfirmasi.
- 10  dirawat.
- 103 isolasi ketat.
- 117 sembuh.
- 4 meninggal.

* PDP 87 orang.
- 53 dirawat dan menunggu hasil lab
- 34 isolasi.
- 182 eks PDP negatif.
- 79 PDP meninggal.

Sebaran pasien positif dan PDP per kabupaten kota:

* Pontianak.
- Positif 104.

* Singkawang.
- Positif  10.

* Mempawah.
- Positif 6.

* Bengkayang.
- Positif 3.

* Sambas.
- Positif 3.

* Landak.
- Positif 17.

* Sanggau.
- Positif 4.

* Kubu Raya.
- Positif 25.

* Kayong Utara.
- Positif 3.

* Ketapang.
- Positif 21.

* Sekadau.
- Positif 4.

* Melawi.
- Positif 12.
- PDP 1.

* Sintang.
- Positif 12.
- PDP 0.

* Kapuas Hulu.
- Positif 2.

* Luar Wilayah.
- Positif 8.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul, Tahun Ajaran Baru Tetap Juli, Pembelajaran Jarak Jauh Masih Dipertahankan.
https://www.google.com/amp/s/m.tribunnews.com/amp/nasional/2020/06/10/tahun-ajaran-baru-tetap-juli-pembelajaran-jarak-jauh-masih-dipertahankan