Sikap Anak Acuh Terhadap Orang Tua, Berikut Solusi dari Psikolog Rika Indarti

Sebagai orangtua yang baik, memahami kondisi anak saat ini penting untuk membangun perasaan apa saja yang dirasakan anak tersebut.

Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Jawaban Psikolog Rika Indarti 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK -  Sikap acuh yang diberikan anak pada orang tuanya bukanlah sebuah kesalahan yang harus dipaksa untuk disalahkan oleh kedua orang tua. 

Sebagai orangtua yang baik, memahami kondisi anak saat ini penting untuk membangun perasaan apa saja yang dirasakan anak tersebut. 

Dinkes Tegaskan Sekadau Belum Bisa Terapkan New Normal, Ini Alasanya

Soal dan Jawaban TVRI SD Kelas 1-3, Tugas Belajar Sahabat Pelangi Senam Irama Jumat 5 Juni 2020

Lantas bagaimana menyikapi tumbuh kembang anak yang saat ini sedang dalam fase acuh tak acuh terhadap nasihat orang tuanya.

Sikap apa yang perlu saya lakukan kepada anak yang kurang mendengarkan apapun yang saya suruh kepada anak saya tersebut ? 

Berikut ini saran dari psikolog Rika Indarti terkait peran orangtua yang seharusnya dilakukan menghadapi sikap anak yang sering acuh tak acuh.

"Usia sangat mempengaruhi faktor perkembangan psikis seseorang, termasuk anak.

Dalam psikologi, sebenarnya tidak ada fase acuh tak acuh, namun terdapat suatu fase perkembangan dimana ciri-cirinya adalah anak sudah memiliki dunia sendiri dimana kedekatan anak lebih pada teman-teman sebayanya, " ujarnya 

Biasanya fase ini terjadi pada anak usia remaja (usia SMP-SMA). Anak lebih asyik dengan bergaul dengan rekan sebaya, dan ditambah kesibukan sekolah membuat anak terlihat sibuk, sehingga seringkali terkesan acuh tidak acuh terhadap orang tua.

"Termasuk acuh tidak acuh dalam mendengarkan nasihat orang tua," imbuhnya

Hal ini sebenarnya wajar terjadi dalam fase perkembangan remaja.

LOGIN dikdin.bkn.go.id Penerimaan Calon Praja IPDN Mulai Tanggal 8 Juni 2020 & Kuota Setiap Provinsi

Dimana anak merasa dunianya lebih "asyik", bahkan berpikiran orang tua adalah "kuno" yang tidak memahami apa yang terjadi pada saat ini.

Oleh karena itu, untuk mendekati mereka, orang tua juga perlu untuk mengetahi apa yang sedang mereka gemari.

Serta memamahi situasi yang sedang mereka alami.

Dalam memberikan nasihat, sebaiknya tidak dengan membandingkan anak atau membandingkan dengan masa lalu anda ketika menjadi anak.

Pahami setiap individu adalah unik, jadi tidak perlu untuk membandingkan anak dengan anak/saudara lain.

Selain itu, perhatikan pula cara anda memberikan nasihat kepada anak, termasuk waktu dan situasinya.

Walaupun itu anak anak anda, cobalah untuk menghargai mereka, sehingga sebaiknya pemberian nasihat tidak dilakukan ketika ada orang lain.

SURAT CINTA Titi Kamal Kepada Christian Sugiono 20 Tahun Silam Isinya Seperti Lirik Lagu Dangdut

Luangkan waktu anda, dan ajak anak untuk berbicara berdua dari hati ke hati.

Siapapun tidak akan suka bila disalahkan, begitu pula anak anda.

Sehingga sebaiknya sebelum memberikan nasihat atau teguran, cari informasi detail pokok permasalahan yang dialami anak.

Bangunlah komunikasi dengan "memahami keadaan mereka" itu akan lebih membuat anak lebih nyaman, daripada memulai dengan menyudutkan atau menyalahkan mereka.

Setelah komunikasi sudah terbangun, barulah anda menyampaikan nasihat-nasihat anda.

Pemkab Sekadau Bahas Protokol Pelaksanaan Ibadah di Tengah Pademi Covid-19

Pada anak yang usianya lebih kecil, anda bahkan dapat membangun suatu situasi di waktu-waktu tertentu untuk memberikan nasihat secara rutin.

Misalnya setelah makan malam atau disesuaikan dengan kebiasaan yang ada di keluarga anda. Tentunya nasihat seseorang akan diikuti oleh orang lain, bila orang yang memberikan nasihat dapat memberikan teladan dalam bersikap.

"Sehingga sebagai orang tua, anda juga perlu untuk menampilkan sikap dan perilaku yang baik.

Sehingga nasihat dan ucapan anda didengar dan diikuti anak anda. Salam untuk keluarga," tukasnya. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

--

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved