Setelah Penambang Pasir, Pemkab Sintang Serahkan Bansos Bagi Tukang Pikul di Terminal Sungai Durian
Bansos sembako ini untuk meringankan beban masyarakat yang tergolong tidak mampu selama pandemi Covid-19 yang saat ini masih terjadi.
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Maudy Asri Gita Utami
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Pemerintah Kabupaten Sintang kembali menyalurkan bantuan sosial berupa sembako kepada 38 tukang pikul yang ada di terminal induk Sungai Durian yang terdampak Covid-19.
Bantuan diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Sintang, Askiman, didampingi Kasi Penanggulangan Bencana Dinas Sosial Kabupaten Sintang Poniman, Rabu (3/6/2020) sore.
Askiman mengatakan, bansos sembako ini untuk meringankan beban masyarakat yang tergolong tidak mampu selama pandemi Covid-19 yang saat ini masih terjadi.
Askiman berharap, dalam tiga bulan kedepan aktivitas bisa normal kembali.
• Hadapi New Normal, Dewan Sambas Ajak Masyarakat Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan
“Pada tanggal 15 Juni ini kita sudah memasuki Era New Normal, dan tentunya kita harapkan Indonesia bisa pulih, dan tentunya segala bantuan melalui PKH dan KIS tetap ditujukan kepada keluarga yang kurang mampu."
"Bantuan dari desa dan kelurhan yang kita sebut dengan BLT sasarannya juga kepada orang yang tidak mampu, termasuk bantuan sembako yang sedang dilakukan saat ini adalah sasarannnya kepada keluarga yang kurang mampu,” kata Askiman.
Menurut Askiman, sembako yang dibagikan saat sebagai langkah wujud nyata rasa kepedulian Pemerintah Kabupaten Sintang kepada masyarakat yang kurang mampu.
“Tentunya masih belum bisa mencukupi kebutuhan keluarga bapak-bapak, namun tentunya paling tidak bisa mengurangi beban bagi masyarakat menghadapi perekonomian yang sulit saat ini,” ujarnya.
Kasi Penanggulangan Bencana Dinas Sosial Kabupaten Sintang, Poniman menambahkan bantuan sembako yang disalurkan kepada pekerja Tukang Pikul ini sebanyak 38 paket sembako berupa beras 10 kg, Minyak Goreng 2 liter dan satu dus Indomie.
“Tentunya bantuan ini jangan dilihat dari jumlah tetapi ini merupakan wujud nyata kepedulian Pemerintah kabupaten Sintang kepada masyarakat pada pasca pandemi Covid-19 ini,” tukasnya. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
