Sensus.bps.go.id Online Login Berakhir, Ini Nasib Warga Belum Input Data Sensus Penduduk 2020 Online
Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa sudah lebih dari 50 juta penduduk mengikuti sensus penduduk online di situs sensus.bps.go.id
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sensus Penduduk 2020 online yang dilangsungkan oleh Badan Pusat Statistik atau BPS telah berakhir pada Jumat (29/5/2020) lalu.
Dengan kata lain, Jumat lalu adalah hari terakhir masyarakat bisa mengikuti Sensus Penduduk (SP) secara Online.
Dari masa pendaftaran input data sensus online yang mulai dibuka per medio Februari 2020 lalu, dikutip dari Kontan.co.id, Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa sudah lebih dari 50 juta penduduk mengikuti sensus penduduk online di situs sensus.bps.go.id atau Sensus.bps.go.id Online Login.
Sebagai informasi, sensus penduduk online ini telah dilaksanakan sejak tanggal 15 Februari 2020. Semula BPS menetapkan batas pengisian sensus penduduk online pada tanggal 31 Maret 2020.
Namun, berkaitan dengan penyebaran Covid-19, BPS akhirnya memperpanjang masa pengisian sensus penduduk online hingga sampai 29 Mei 2020.
• Sensus Penduduk Online 2020 Ditutup, Bagi Anda yang Belum Sensus Masih Ada Jadwal Pendataan Penduduk
Lalu bagaimana dengan penduduk yang belum ikut sensus penduduk online yang sudah berakhir?
Dikutip dari sumber yang sama, Direktur Sistem Informasi Statistik BPS Muchammad Romzi menegaskan, penduduk yang belum berpartisipasi dalam sensus penduduk online akan tetap terdata.
Hanya saja caranya akan sedikit berbeda, alias tak lagi menggunakan cara online dengan pengisian mandiri.
BPS akan mengadakan pendataan kependudukan pada bulan September 2020.
Tapi, ingat, pendataan kependudukan tersebut bukan berupa sensus penduduk wawancara sebagaimana seharusnya.
Kepala BPS Suhariyanto pernah mengungkapkan perihal ini dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR beberapa waktu lalu.
• 2 JAM Jelang Berakhir Sensus Online 2020, Akses Segera Link https://sensus.bps.go.id/login
"Kami rencanakan September, tapi enggak yakin apakah Covid-19 akan selesai,"
"Lalu ada efisiensi anggaran BPS sebesar 41%. Maka, tahun ini tidak ada sensus penduduk tatap muka," kata Suhariyanto saat itu.

Sebagai pengganti petugas sensus BPS yang seharusnya melakukan survei ke lapangan.
BPS akan melibatkan semua Ketua RT untuk melakukan pendataan penduduk di wilayahnya.